7 Negara Siap Hadir Pada FKMA V 2018 Di Keraton Sumenep
Media Center, Senin ( 17/09 ) Festival Keraton dan Masyarakat Adat ASEAN (FKMA) ke-5 yang direncanakan digelar di Keraton Sumenep pada tanggal 27-28 Oktober 2018 mendatang, dipastikan persiapannya sudah matang dan komunikasi lebih lanjut terus dilakukan Forum Silaturrahmi Keraton Nusantara (FSKN) sebagai penyelenggara kegiatan.
Sekretaris Jenderal (Sekjen) Forum Silaturrahmi Keraton Nusantara (FSKN), Dra. Hj. RA. Yuni S. Kuswodidjoyo, saat menghadiri Kirab Pengembalian Pusaka Keraton Sumenep kepada wartawan, Senin (17/09) mengakui, kesiapan yang dilakukan selama ini sudah matang.
“Hingga saat ini sudah ada tujuh negara yang menyatakan siap hadir untuk kegiatan FKMA di Keraton Sumenep ini.” ungkapnya.
Dikatakan, tujuh negara tersebut meliputi India, Malaysia, Filipina, Pakistan, Brunei Darussalam. Bahkan, ada yang menawarkan hadir dari Eropa, yakni Belgia, namun pihaknya masih perlu izin terlebih dahulu.
Diakui Yuni, dari tujuh Keraton tersebut sudah menyatakan siap hadir bersama Tim Kirab Keraton masing-masing yang jumlah setiap tim berkisar 100-200 orang. Dan tidak menutup kemungkinan, Tim Kirab dari masing-masing Keraton lainnya terus akan bertambah sesuai target peserta festival tersebut hingga 10 ribu orang.
Untuk itu, pihaknya juga mulai mendata kebutuhan untuk penginapan yang ada di Sumenep, seperti homestay dan tempat-tempat lainnya yang bisa dipakai oleh para petinggi keraton di Indonesia, yakni sekitar 58 Keraton yang tersebar di bumi nusantara.
Bahkan, untuk kehadiran Presiden RI juga sudah dilakukan komunikasi dengan pihak istana. Dan Presiden sendiri yang sudah menentukan 2 hari tersebut, hanya saja apakah beliau bisa hadir pada saat pembukaan atau pada penutupan kita masih menunggu.
“Apakah beliau hadir pada saat pembukaan atau penutupan kita tidak tahu. Karena pada tahun kemarin di Cirebon malah hadir pada saat penutupan,” tandasnya. ( Ren, Fer )
