Sms Pengaduan :
news_img
  • ADMIN
  • 08-03-2019
  • 776 Kali

Bayi Ditemukan Di Kuburan Meninggal Dunia Di Puskesmas Talango

Media Center, Jumat ( 08/03 ) Bayi berjenis kelamin laki-laki yang ditemukan oleh ibu Rahmi di Desa Palasa, Kecamatan Talango, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, saat pulang dari pasar pada Rabu (06/03/2019) kemarin yang sempat dirawat di Puskesmas Talango selama dua hari, akhirnya meninggal dunia.

Kepastian meninggalnya bayi yang dibuang ibunya bernama Sufiana (37) Warga Dusun Pesisir, Desa Essang, Kecamatan Talango itu, dibenarkan oleh Unit PPA Polres Sumenep.

"Iya benar. Bayi tersebut meninggal kemarin siang (07/03/2019)," kata Kasubbag Humas Polres Sumenep, AKP. Moh. Heri, Jumat (08/03/2019).

Untuk kasus pembuangan bayi itu, lanjut Heri, Polres Sumenep telah menangkap dan menetapkan tersangka ibu kandung bayi yakni Sufiana, yang kini menjalani pemeriksaan di Unit PPA.

Heri mengungkapkan, terungkapnya kasus tersebut berdasarkan hasil pemeriksaan polisi kepada tersangka Selasa (05/03/2019) kemarin sekira pukul 11.00 WIB.

"Sesuai pengakuan tersangka, bahwa aksi pembuangan bayinya di dekat kuburan di Desa Palasa dilakukan sendirian," ungkapnya.

Sebelum ditinggalkan di dekat kuburan, tersangka sempat memeriksakan kandungannya ke Puskesmas Talango dengan diantar putra ke tiganya bernama Moh. Hanif Ardiyansyah L Aziz, karena keluhan sakit perut dan mengalami pendarahan.

“Setelah dilakukan pemeriksaan oleh Bidan ternyata kandungannya baru memasuki usia 6 bulan dan pada Pukul 12.00 WIB pelaku melahirkan bayi berjenis kelamin laki-laki dalam kondisi cacat pada kaki sebelah kanan buntung,” tutur Heri.

Pada pukul 18.00 WIB pelaku pulang ke rumahnya bersama Hanif putra ke tiganya dengan mengendarai sepeda motor dan kemudian bayi tersebut disembunyikan di rumah kosong yang ada di sebelah rumah pelaku.

Dan pada pukul 21.00 WIB pelaku membawa bayi tersebut sendirian dengan mengendarai sepeda motor untuk ditinggalkan/dibuang.

“Pelaku mengendarai sepeda motor tanpa tujuan dan akhirnya sampai di pemakaman pelaku meninggalkan bayi tersebut kemudian pelaku pulang ke rumahnya,” pungkas Heri. ( Nita, Fer )