CJH Asal Kabupaten Sumenep Diimbau Jaga Kesehatan
Media Center, Selasa ( 05/06 ) Meskipun pemberangkatan Calon Jamaah Haji (CJH) khususnya dari Kabupaten Sumenep masih pertengahan Juli 2018. Namun, para CJH diharapkan tetap menjaga kondisi agar memiliki kesehatan yang prima.
Kepala Seksi Haji dan Umroh Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Sumenep, H. Muhammad Rifa’i Hasyim, kepada Media Center, Selasa (05/06) mengungkapkan, pihaknya berharap kepada para CJH di Sumenep untuk menjaga kesehatan mulai sekarng, karena kesehatan merupakan modal penting dalam pelaksanaan Ibadah Haji.
“Kami imbau para CJH dalam menjaga kesehatan juga berlatih untuk jalan-jalan pagi bisa dimulai 1 kilometer dan seterusnya.” ungkapnya.
Dikatakan, jangan sampai para CJH bermalas-malasan di rumah misalnya tidur pada pagi hari dan sebagainya. Disamping itu juga selalu mengikuti kegiatan manasik haji baik yang dilaksanakan oleh Kemenag maupun petugas di masing-masing Kecamatan atau dari Ikatan Persaudaraan Jamaah Haji Indonesia (IPJHI) di Sumenep.
“Kami juga menganjurkan para CJH untuk tekun membaca buku tentang manasik haji agar pada saatnya nanti akan lebih mudah dan lancar dalam menjalankan ibadah haji.” tandasnya.
Sekedar diketahui jumlah CJH asal Kabupaten Sumenep yakni sebanyak 666 orang yang terbagi dalam dua kloter, yakni kloter 10 dan kloter 11. Sedangkan 14 CJH lainnya masuk dalam cadangan yang nantinya akan bergabung dengan kloter lainnya di Jawa Timur. ( Ren, Fer )
