Media Center, Kamis ( 05/10 ) Gala Desa merupakan salah satu program "Ayo Olahraga" dari Kemenpora,
selain Gowes Pesona Nusantara, dan Liga Sepak Bola Pelajar. Program ini
sengaja dirancang untuk menambah kebugaran dan kesehatan dari masyarakat
Indonesia. Selain itu, semangat berolahraga menjadi salah satu alat
pemersatu bangsa, tanpa memandang adanya perbedaan.
Olahraga yang
akan diikuti oleh masyarakat ini bukan lagi berbicara terkait dari mana
kita berasal, melainkan lebih ditekankan bagaimana kita bisa meraih
suatu kemenangan tanpa mengesampingkan suatu aturan pertandingan yang
sudah ditentukan.
Kepala Dinas Pariwisata Kebudayaan Pemuda dan
Olahraga, Sufiyanto, SE, MM kepada Media Center, Kamis (05/10)
mengungkapkan, Kabupaten Sumenep sebagai salah satu Kabupaten yang
ditunjuk oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia sangat
mendukung dan siap untuk melaksanakannya event tersebut.
“Sportivitas menjadi harga mati yang ingin ditanamkan dan diteladani
masyarakat Indonesia, dalam kegiatan yang digelar di
Sumenep.”ungkapnya.
Dijelaskan, kick off Gala Desa di Kabupaten Sumenep dijadwalkan pada hari Kamis tanggal 12
Oktober 2017 bertempat di Lapangan Sepak Bola Desa
Talang, Kecamatan Saronggi. Ada enam cabang olahraga (Cabor) yang
dipertandingkan dalam ajang olahraga ini. Yakni, cabang olahraga itu
diantaranya sepak bola putera U-16, sepak takraw putera U-15, tenis meja
putera puteri U-15, bola voli putera U-18, bulutangkis putera-puteri
U-13, dan atletik putera-puteri U-12 dan U-15.
Seluruh peserta
mewakili Desanya masing-masing. Karena itu, pelaksanaan Gala Desa dengan
pembatasan kelompok umur memang sengaja dilakukan untuk menjaring
bibit-bibit atlet usia dini dari seluruh kalangan masyarakat di pelosok
Desa yang berpotensi untuk dijadikan sebagai atlet profesional milik
bangsa.
“Kami berharap adanya dukungan dari semua pihak dalam
rangka menyukseskan kegiatan bergengsi ini,”pungkasnya. ( Ren, Esha )