Sms Pengaduan :
news_img
  • ADMIN
  • 13-10-2019
  • 588 Kali

Kaldu Kokot Khas Sumenep, Berhasil Ciptakan Rekor LEPRID

Media Center, Minggu ( 13/10 ) Pemerintah Kabupaten Sumenep berhasil menciptakan rekor Lembaga Prestasi Indonesia Dunia (LEPRID) pada festival kuliner dengan menyajikan Kaldu Kokot (kikil) khas Sumenep terbanyak di sepanjang Jalan Dr. Soetmomo, Minggu (13/10/2019).

Sebenarnya, sajian Kaldu Kokot pada festival kuliner yang dikemas makan bersama masyarakat berjumlah 800 piring lebih, namun LEPRID mencatat jumlah sajian Kaldu Kokot sebanyak 750 piring.

"Kami sengaja menyajikan Kaldu Kokot untuk dicatat sebagai rekor di LEPRID sebanyak 750 piring, karena angka itu menyesuaikan dengan momentum Hari Jadi Kabupaten Sumenep yang berusia 750 tahun pada 2019 ini,” kata Bupati Sumenep, Dr. KH. A. Busyro Karim, M.Si, di sela-sela penyerahan penghargaan LEPRID di aeral Taman Potre Koneng.

Bupati menyatakan, makan ratusan piring kaldu kokot bersama masyarakat target utamanya bukan mengejar rekor, karena pemecahan rekor adalah konsekuensi dari program sajian sebanyak 750 piring Kaldu Kokot.
Namun, sejatinya pemerintah daerah menggelar kegiatan itu, sebagai upaya mengangkat kuliner khas Sumenep agar semakin terkenal di dunia luar.

“Kita tahu jika masyarakat luar daerah berkunjung ke Kabupaten Sumenep pasti mencari kuliner Kaldu Kokot, sehingga dengan kegiatan itu, kuliner lokal tidak hanya terkenal di Indonesia, namun juga di dunia,” tuturnya.

Ia menyatakan, pemerintah daerah bertekad untuk mempromosikan kuliner lokal masyarakat secara berkelanjutan setiap tahun melalui berbagai program di jajarannya, harapannya kuliner lokal khas Sumenep terkenal di khalayak luar, yang ujung-ujungnya bisa menjadi destinasi wisata kuliner.

“Saya harapkan pelaku kuliner khas Sumenep untuk menjaga kualitas dan cita rasa agar makanannya menjadi salah satu kuliner favorit masyarakat. Jadi jangan sampai berkurang nilai cita rasanya meskipun telah banyak konsumennya,” tandasnya.

Penyerahan piagam penghargaan rekor diserahkan langsung oleh Ketua Umum dan Pendiri LEPRID, Paulus Pangka, SH, kepada Bupati Dr. KH. A. Busyro Karim, M.Si, sebagai pemrakarsa rekor penyajian kaldu kokot khas Sumenep terbanyak.

Bahkan, pada kesempatan itu LEPRID juga memberikan penghargaan kepada Ketua Tim Penggerak (TP) PKK Kabupaten Sumenep, Ny. Nurfitriana Busyro, SE, sebagai inisiator rekor penyajian kaldu kokot khas Sumenep terbanyak dan Dinas Pertanian, Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan setempat sebagai penyelenggara.

“LEPRID mencatat rekor sajian kaldu kokot itu bukan memecahkan rekor dunia baru, melainkan sajian kaldu kokot khas Sumenep terbanyak 750 piring adalah menciptakan rekor dunia baru,” pungkas Ketua Umum dan Pendiri LEPRID, Paulus Pangka.

Sementara itu Ketua TP PKK Kabupaten Sumenep, Ny. Nurfitriana Busyro mengungkapkan, pihaknya berkomitmen untuk menggali dan mempromosikan kuliner lokal khas Sumenep di tahun-tahun selanjutnya.

“Saya terus merencanakan kuliner khas Sumenep menjadi program tahunan dan masih mencari potensi kuliner khas Sumenep lainnya untuk ditampilkan pada kegiatan khusus di rangkaian kegiatan Tahun Kunjungan Wisata Sumenep 2020,” ujarnya. ( Yasik, Fer )