LPI Siratul Islam Gelar MPLS Dan Seminar Bahaya Narkoba
Media Center, Rabu ( 18/07 ) Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) di Lembaga Pendidikan Islam (LPI) SMP dan SMK Siratul Islam Desa Pordapor, Kecamatan Guluk-guluk, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur diisi dengan kegiatan Seminar Bahaya Narkoba yang menghadirkan narasumber dari Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Sumenep dan Badan Ansor Anti Narkoba (BAANAR) Guluk-guluk.
Kepala SMK Siratul Islam, Holifi, SE, kepada Media Center menjelaskan, kegiatan MPLS dengan kegiatan Seminar Bahaya Narkoba ini bertujuan untuk mengenalkan bahaya narkoba kepada generasi muda, utamanya para siswa di lembaganya, agar mereka menjauhi dari penyalahgunaan narkoba.
“Tentunya, dengan mengenalkan kepada para siswa, mereka akan peka dan akan menjauhi yang namanya narkoba,” ungkap Holifi, Rabu (18/07).
Dijelaskan, kegiatan tersebut merupakan bentuk kerja sama lembaganya dengan BNN Kabupaten Sumenep dan BAANAR Guluk-guluk yang memang memiliki misi yang sama dalam melakukan pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika, psikotropika, prekursor dan bahan adiktif lainnya (narkoba), khususnya bagi generasi muda.
“Maraknya penyalahgunaan narkoba di Indonesia sudah masuk ke berbagai lini termasuk sekolah dan Pondok Pesantren. Karena itu, menjadi tanggung jawab bersama seluruh elemen untuk peduli terhadap persoalan yang tengah dihadapi bangsa ini,” tambahnya.
Sementara itu, kegiatan Seminar Bahaya Narkoba yang menghadirkan Narasumber Rahwini, SE, MH (BNNK Sumenep) dan Imam Afifi Raqib, S.Th.I, (Sekretaris BAANAR Guluk-guluk) dan diikuti sebanyak 170 siswa SMP dan SMK Siratul Islam. ( Ren, Esha )
