Media Center, Jumat ( 12/01 ) Persoalan cemburu lantaran istrinya digoda pria lain beberapa tahun
lalu, berujung saling bacok. Sebanyak 4 warga pulau Kangean, Kabupaten
Sumenep, Madura, Jawa timur, nekat adu senjata tajam.
Peristiwa 1
lawan 3 ini, terjadi di jalan Desa Bilis-bilis, Kecamatan Arjasa, Pulau
Kangean, Sumenep, Kamis kemarin (11/01). Mereka adalah Wahyudi, Mat
Saini, Ainur Rahman, dan Andi, warga Kecamatan Arjasa, Pulau Kangean,
Sumenep.
“Modus operandinya ya dendam lama, yakni istri Wahyudi
digoda Ainur Rahman dan Matsaini. Namun pada tahun 2008 malah Wahyudi
yang dibacok Ainur Rahman dan Matsaini,”kata Kasubag Humas Polres
Sumenep AKP Abd. Mukit, Jumat (12/01).
Tidak berhenti disitu,
Wahyudi yang menjadi korban pembacokan Ainur Rahman dan Matsaini tahun
2008, balas membacok Ainur Rahman, tahun 2010. Namun pada Kamis (11/01)
sekira jam 14.00 WIB carok itu kembali terjadi.
Wahyudi, yang
melakukan pembacokan terhadap Ainur Rahman tahun 2010, dikejar oleh Mat
Saini, Ainur Rahman dan Andi, dan terjadilah carok satu lawan tiga, di
Desa Bilis bilis. Meski dalam carok 1 lawan 3 tersebut sempat dilerai
oleh Moh. Saleh, 3 korban tetap mengalami luka cukup serius pada
tubuhnya.
Wahyudi (30), warga Desa Duko, Kecamatan Arjasa, Pulau
Kangean, mengalami luka robek pada pergelangan tangan kanan, bagian
punggung belakang, luka robek pada lengan atas tangan kiri, luka robek
pada kepala samping kiri, robek pada pelipis kiri. Selain itu, Wahyudi
mengalami luka robek pada lengan kanan bagian samping dalam dibawah
siku, robek di leher samping kanan, daun telinga kanan, robek pada leher
bagian belakang.
“Tidak hanya itu, Wahyudi mengalami luka robek
pada perut bawah kanan samping garis tengah tubuh isi perut keluar.
Korban saat ini kritis di Puskesmas,” paparnya.
Sedangkan Mat
Saini (35), warga Desa Sumber Nangka, menderita luka robek pada dada
kiri bagian bawah, diatas tulang iga melayang, robek pada dada kiri
samping garis tengah tubuh sebagian lemak bawah kulit keluar, robek pada
pergelangan tangan kiri bagian depan melingkar hampir putus.
Mat Saini juga mengalami luka robek pada pelipis kanan tepat disamping alis mata kanan depan daun telinga bagian atas kedalaman sampai tulang tengkorak, tulang tengkorak pecah, robek pada kepala bagian belakang sebelah kiri disamping garis tengah kepala. “Dia juga kritis di Puskesmas,”paparnya.
Sedangkan Ainur Rahman (27), warga Desa Sumber
Nangka, menderita luka robek pada dada kiri dari garis tengah tubuh
sampai ke bawah di bawah ketiak kiri kedalaman sampai
otot.
Selain itu, Ainur Rahman juga mengalami luka robek pada
dada samping kiri dibawah luka pertama kedalaman sampai otot. Ainur
Rahman juga kritis di Puskesmas.
Sementara Mohammad Saleh (37),
warga Desa Sumber Nangka, orang yang sempat melerai carok 1 lawan 3 itu,
mengalami luka robek pada jari pertama jari kanan bagian belakang
mengenai pembuluh darah arteri ke tulang, robek jari ke
dua tangan kanan bagian belakang sampai ke samping luar.
“Ia
(Mohammad Saleh red) hanya menjalani rawat jalan. Sedangkan Andi, salah
satu pelaku pengeroyokan, melarikan diri dan masih dilakukan
pengejaran,” pungkas Mukit. ( Nita, Esha )