Sms Pengaduan :
news_img
  • ADMIN
  • 02-11-2004
  • 608 Kali

PROYEK BERMASALAH PENCAIRAN DANA DIBEKUKAN

Sumenep-Infokom News Room : Ternyata pembangunan fisik di Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Batuan Kecamatan Kota Sumenep, pelaksanaannya cendrung bermaslah, buktinya setelah dilakukan kunjungan lapangan oleh Komisi C DPRD Sumenep ditemukan beberapa bangunan diluar bestek, sehingga pembangunan fisik itu diminta untuk diperbaharui. Bahkan pembagunan fisik asrama yang menelan biaya milyaran rupiah pun, saat dilakukan peninjauan oleh tim monitoring, pelaksanaannya belum sempurna. Menyikapi fenomena itu Penanggung Jawab Tim Pengendali dan Pembina Pelaksanan Proyek, Drs. H. Abdul Muiz, MM membenarkan bahwa pelaksanaan pembangunan fisik di SKB tersebut masih terdapat pelaksanaan bangunan yang bermasalah, diantaranya pembangunan asrama dilantai 2 yang menelan biaya milyaran rupiah, sehingga pihaknya membekukan pencairan termiyn, sebelum adanya keinginnan pihak pelaksana untuk menyempurnakan bangunan tersebut. Bahkan tegas Wakil Bupati, dirinya menyesalkan hasil pekerjaan asrama di SKB tersebut, sebab pihak pelaksana dilakukan oleh rekanan yang melaksanakan pembangunan fisik Paviliun di Rumah Sakit Dr. H. Moh Anwar dan ternyata ketika dipercaya menangani proyek di SKB hasilnya sangat mengecewakan. ”Karena pekerjaannya bermasalah, terpaksa pencairan dana 100 % dibekukan sebelum adanya penyempurnaan”, tegasnya. Dijelaskan pula, terkait temuan Komisi C DPRD Sumenep terhadap pembangunan fisik tentang pembagunan taman yang menelan biaya Rp. 39 juta, maka dalam waktu dekat pihaknya akan melakukan peninjuan, sehingga jika ditemukan penyimpangan, maka kesalahan yang dilakukan rekanan dijadikan catatan oleh tim monitoring untuk pelaksanaan proyek tahun depan. ”Dari temuan itu jelas dijadikan catatan tim untuk pelaksanaan di tahun depan”, ungkapnya. Oleh karena itu Wakil Bupati meminta agar pihak pelaksana dalam mengerjakan beragam pembangunan proyek dilakukan sebaik mungkin, hingga akhirnya pembangunannya tidak merugikan Pemerintah dan masyarakat. ( Yasik, Esha )