Sms Pengaduan :
news_img
  • ADMIN
  • 20-02-2019
  • 473 Kali

Tingkatkan Minat Baca, Pemkab Sumenep Luncurkan Perpustakaan Digital

Media Center, Rabu ( 20/02 ) Pemerintah Kabupaten Sumenep terus melakukan inovasi untuk meningkatkan minat baca masyarakat, salah satunya melalui Dinas Perpustakaan dan Kearsipan meluncurkan aplikasi perpustakaan digital (isumenep).

Sekretaris Daerah Kabupaten Sumenep, Ir. Edy Rasiyadi, M.Si mengatakan, aplikasi perpustakaan digital memang harus dilakukan mengingat geografis Kabupaten Sumenep terdiri dari daratan dan kepulauan.

Harapannya dengan aplikasi itu masyarakat gemar membaca buku, sebab mereka terutama yang ada di wilayah kecamatan kepulauan tidak harus mengunjungi perpustakaan daerah untuk mendapatkan buku bacaan.

“Sampai saat ini pelayanan perpustakaan daerah belum menjangkau ke kecamatan kepulauan, sehingga kami ingin memberikan kemudahan melalui aplikasi perpustakaan digital, terutama yang berada di kecamatan kepulauan.” tegasnya.

Ia menyampaikan, dengan perpustakaan digital juga mengurangi beban APBD, mengingat untuk pengadaan perpustakaan di kecamatan kepulauan tidak perlu membangun kantor dan membeli tambahan buku. Bahkan dengan aplikasi itu bisa menjangkau semua kecamatan kepulauan asalkan ada jaringan internetnya.

“Kami berharap masyarakat hendaknya memanfaatkan aplikasi perpustakaan digital guna menambah buku bacaan sesuai kebutuhannya, sebab masyarakat bisa membaca buku dimana saja.” tandasnya.

Sementara Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Sumenep, Ferdiansyah Tetrajaya, SH mengungkapkan, aplikasi perpustakaan digital dengan nama isumenep dapat diunduh di Playstore sehingga sangat mudah menggunakannya.

“Masyarakat yang telah mengunduh aplikasi tersebut selanjutnya membuat akun untuk masuk dengan mengisi surat elektronik atau email dan password.” tuturnya.

Ferdiansyah Tetrajaya menambahkan, pihaknya menyediakan buku digital di isumenep sebanyak 7.300 buku, namun buku digital itu terus ditambah sesuai dengan kebutuhan masyarakat.

“Kami pasti menambah koleksi buku digital perpustakaan sebagai upaya untuk memudahkan dan memenuhi kebutuhan masyarakat. Yang jelas pembuatan perpustakaan digital isumenep tidak menggunakan dana di Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Sumenep.” tandasnya.

Ia mengakui, dengan aplikasi perpustakaan digital bisa meningkatkan minat baca masyarakat, apalagi data pengunjung ke perpustakaan daerah setiap tahun terus bertambah.

“Data kunjungan ke perpustakaan dan kearsipan pada tahun 2018 yaitu sebanyak 29.162 orang dengan rata-rata per bulan 2.340 orang, sedangkan jumlah buku koleksi sebanyak 70.980 eksemplar dengan 23.459 judul buku. Jadi kami optimis angka kunjungan bertambah tahun ini melalui perpustakaan digital itu.” pungkasnya. ( Yasik, Fer )