Media Center, Jumat ( 06/07 ) Danramil
0827/17 Dungkek, Kapten inf. Hunan Yuliantoro menegaskan, masing-masing
Babinsa yang ada di wilayahnya harus bertanggungjawab dalam
melaksanakan karya bakti di tengah-tengah masyarakat.
“Dalam
melaksanakan karya bakti harus dengan penuh rasa tanggung jawab dan
tidak ada teguran.” ungkapnya kepada Wartawan, Jumat (06/07).
Menurutnya,
Babinsa seharusnya mengetahui kapan bekerja dan kapan kembali ke induk
pasukan (Koramil). Karena itu pihaknya berharap para Babinsa harus
menunjukkan ikhlas baktinya, utamanya pada saat kejar target pelaksanaan
kegiatan karya bakti di Kecamatan Batuputih pasca terjadinya gempa bumi
berskala 4,8 SR pada pertengahan bulan Juni kemarin.
Sebab, pasca
gempa bumi berkekuatan 4,8 SR yang mengguncang kawasan di Kecamatan
Batuputih Kabupaten Sumenep masih menyisakan sejumlah duka.
Beberapa
fasilitas vital diantaranya ratusan bangunan rumah warga, madrasah
diniyah ikut roboh berantakan saat berlangsungnya gempa. Sehingga
seluruh jajaran Kodim 0827 Sumenep selalu melakukan koordinasi baik
dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Camat, perangkat desa
dan instansi terkait untuk membantu para korban yang terkena musibah
melalui karya bakti.
Termasuk pula yang dilakukan jajaran anggota
Koramil 0827/17 Dungkek seperti yang diakui pula salah satu anggotanya
Sertu Sunarto Babinsa Desa Bunpenang Kecamatan Dungkek dan juga turut
andil dalam kegiatan kerja bakti di lokasi terjadinya bencana alam gempa
bumi di Desa Bullaan Kecamatan Batuputih tersebut.
“Kami seluruh
anggota Kodim 0827 Sumenep secara rutin selalu bergantian dengan anggota
lainnya dalam membangun rumah warga di lokasi bencana tersebut.”
tambahnya. ( Ren, Fer )