Sms Pengaduan :
news_img
  • ADMIN
  • 26-05-2020
  • 484 Kali

Wisata Masjid Kuna, Sisi Lain Destinasi Wisata Religi

Media Center, Selasa ( 26/05 ) Secara umum, wisata religi lebih banyak didominasi pada tempat peristirahatan terakhir tokoh-tokoh besar dalam sejarah.

Nah, dalam beberapa edisi, Media Center mencoba napak tilas wisata religi dari sisi lain, yakni peninggalan tempat ibadah tokoh-tokoh ulama maupun umara besar tempo doeloe. Wisata masjid kuna, sebut saja begitu.

Dalam penelusuran Media Center, Sumenep memiliki banyak masjid bersejarah. Sayangnya, di samping belum terkupas bersih, jejak-jejak masjid ini mulai terlihat buram, khususnya di benak generasi muda.

Di kawasan Kota, Masjid Jami' dan Masjid Laju (Lama) merupakan masjid bersejarah yang tak asing. Terlebih Masjid Jami'.

Selain kedua masjid itu, Sumenep memiliki daftar masjid kuna bersejarah. Ibarat mata rantai, masjid-masjid itu memiliki kisah yang tak bisa dipisahkan.

Sebut saja Masjid Madegan Batuampar, Masjid Sokambang Kebunagung, Masjid Barungbung, dan masjid-masjid lainnya.

Sebutan masjid memang populer, meski dalam faktanya, banyak yang di masa lampau lebih akrab dengan sebutan langgar.

Langgar-langgar yang selanjutnya bermetamorfosis menjadi masjid, bahkan menjadi pusat transfer ilmu. Menelurkan pesantren-pesantren jujukan para penimba ilmu.

"Jejak kejayaan Islam di masa keraton, hampir secara utuh bisa disaksikan pada bangunan-bangunan bersejarah tersebut," kata RB Muhlis, salah satu pemerhati sejarah di Sumenep, Selasa (26/05/2020).

Sayangnya, menurut Muhlis, belum ada ulasan khusus sebagai media informasi, yang mengangkat tema wisata masjid di Sumenep.

"Kita berharap, jejak-jejak itu diperjelas, sebagai penambah wawasan bagi para pecinta sejarah, dan pecinta wisata religi di Madura Timur ini," imbuhnya. ( Han, Fer )