3 Kecamatan Daratan Masuk Zona Rawan Saat Pilkades Serentak
News Room, Selasa ( 18/11 ) Kepolisian Resor (Polres) Sumenep, telah memetakan zona rawan saat pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak, yang dilihat dari kriteria Kamtibmas 6 bulan terakhir. Zona rawan tersebut berada di 3 Kecamatan daratan, yakni Kecamatan Ambunten, Pasongsongan, dan Pragaan. Kapolres Sumenep, AKBP Marjoko menjelaskan, kriteria daerah rawan itu berdasarkan lokasi yang jauh, peta Kamtibmas 6 bulan terakhir, dan jumlah pemilih yang sangat banyak. “Kita memetakan 3 Kecamatan di daratan itu masuk kategori rawan, sesuai hasil peta Kamtibmas 6 bulan terakhir,"kata Kapolres Sumenep, AKBP Marjoko Saat ini, jajaran kepolisian mulai mengantisipasi gerakan masyarakat yang bisa menimbulkan terjadinya konflik horizontal. "Pilkades ini sangat rentan dengan konflik, makanya kami secara berkesinambungan turun ke Desa-desa, dan mengintensifkan komunikasi bersama tokoh masyarakat setempat,"terangnya. Kapolres mengungkapkan, personel yang diterjunkan ke lokasi Pilkades itu disesuaikan dengan kondisi masing-masing Desa. "Ada 3 kriteria kondisi, yakni aman, rawan, dan sangat rawan. Bagi Desa yang kondisinya aman akan diterjunkan 10 hingga 15 personel keamanan, daerah rawan 2 akan diterjunkan 15 hingga 20 personel, dan sangat rawan akan diterjunkan 20 hingga 30 personel,"ungkapnya. Untuk 3 Kecamatan itu, dianggap sangat rawan dan akan diterjunkan keamanan jumlah maksimal, yakni 30 personel. Pelaksanaan Pilkades serentak yang difasilitasi Pemkab Sumenep dibagi menjadi 3 tahap, yakni pada tanggal 20 Nopember di 31 Desa, 26 Nopember di 33 Desa, dan 1 Desember di 24 Desa. ( Nita, Esha )
