Angkat Potensi Lokal, Bupati Sumenep Apresiasi Festival Pesisir
Media Center, Selasa ( 19/12 ) Pemerintah Kabupaten Sumenep mengapresiasi festival pesisir "Harmony In The Island of Oxygen”, pasalnya acara yang diinisiasi oleh Husky-CNOOC Madura Limited (HCML) sebagai upaya mempromosikan potensi daerah seperti wisata desa di Kabupaten Sumenep.
“Festival Pesisir guna mengangkat potensi wisata agar semakin terkenal kepada masyarakat luas,” kata Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo di sela-sela festival pesesisir, di Pulau Oksigen Gili Iyang Kecamatan Dungkek, Selasa (19/12/2023).
Apalagi kegiatannya juga menampilkan beragam seni dan budaya masyarakat lokal, sehingga pagelarannya mendukung upaya pemerintah daerah dalam menjaga dan melestarikan warisan leluhur.
“Acaranya yang menampilkan seni budaya tentu saja merupakan langkah nyata untuk mewariskan kepada generasi saat ini, yang ujung-ujungnya melahirkan penerus dalam mempertahankan keberadaannya,” terangnya.
Bupati mengharapkan, festival ini menjadi agenda tahunan HCML supaya mendorong potensi wisata di Kabupaten Sumenep menjadi salah satu objek wisata di Jawa Timur.
“Semoga HCML melanjutkan kegiatan seperti ini di Desa kepualauan lainnya di Kabupaten Sumenep, karena selain promosi wisata juga sarana meningkatkan sektor ekonomi masyarakat utamanya pelaku UMKM,” tandasnya.
HCML mengadakan festival pesisir dalam rangka pelestarian dan pengembangan wisata oksigen di Pulau Gili Iyang bersama SKK Migas Jabanusa dan Pemerintah Kabupaten Sumenep.
Kesenian tradisional tari kolosal sintong menjadi pembuka dalam Festival Pesisir 2 yang berlokasi di Desa Bancemara. Dilanjutkan penyerahan bantuan sepatu kepada siswa dan bantuan pangan tambahan untuk mencegah tengkes (stunting).
Selain itu digelar penanaman 3.000 pohon secara simbolis oleh Bupati, perwakilan SKK Migas serta HCML.
Manajer Regional Office and Relations HCML Hamim Tohari mengungkapkan, Festival Pesisir merupakan agenda tahunan HCML yang bertujuan mengangkat potensi daerah.
Pihaknya memilih Pulau Gili Iyang menjadi lokasi acara, karena memiliki potensi warisan dunia, yang mempunyai kadar oksigen tertinggi kedua di dunia.
“Kami dalam pengembangan bisnisnya adalah mempromosikan wilayah-wilayah yang memang layak untuk dipromosikan," tuturnya.
Pada kegiatan penanaman ribuan pohon untuk pelestarian lingkungan, yang dilakukan HCML di Pulau Oksigen itu.
“HCML ingin memberikan satu potensi bisa menjaga kelestarian lingkungan, salah satunya dengan penanaman pohon ini," pungkasnya. ( Yasik, Fer )
