Awal Musim Hujan Di Sumenep Diperkirakan Bulan November 2018
Media Center, Selasa ( 04/09 ) Awal musim hujan untuk wilayah Sumenep, Madura, Jawa Timur, diperkirakan awal bulan November 2018.
Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Kalianget, Sumenep, Usman Kholid mengatakan, saat ini masih merupakan puncaknya musim kemarau, sehingga terasa panas. Sedangkan awal musim hujan diprediksi awal bulan November 2018.
"Kemarau ini telah berlangsung sejak April lalu, dan puncaknya Agustus dan September. Kalau dari potensi lokal, prediksi kami, hujan akan berlangsung pada bulan November," katanya, Selasa (04/09).
Ia menuturkan, pada awal musim hujan itu, biasanya hanya hujan lokal di sejumlah tempat dengan intensitas tak merata dan singkat.
"Ketika pertama kali masuk musim hujan, ya memang sifatnya hujan lokal saja dengan durasi pendek," terangnya.
Selain itu, lanjut Usman, pada musim kemarau ini tidak menutup kemungkinan terjadi hujan dengan intensitas ringan yang ditandai dengan sejumlah ciri. Salah satunya adalah soal angin dan awan Kumulonimbus.
"Bisa saja hujan lokal durasi pendek, ini hujannya lebat yang diawali angin dengan hembusan kuat," tuturnya.
Sementara berdasarkan perkiraan cuaca dari BMKG Kalianget, bahwa di Kabupaten Sumenep tertanggal 4 sampai 5 September 2018 cenderung cerah berawan. Dengan intensitas cuaca mencapai 24 derajat celcius, 32 derajat celcius dan 27 derajat celcius untuk pagi hari.
Sedangkan intensitas angin diperkirakan 24 knot atau sekitar 43 kilometer/jam. Untuk gelombang laut sendiri setinggi 2 meter. ( Nita, Esha )
Berita Terbaru
