Media Center, Senin ( 11/12 ) Bintara Pembina Desa (Babinsa) Koramil 0827 Ambunten, Serda Umar terus
berperan aktif ditengah-tengah masyarakat dalam membantu petani dalam
upaya menciptakan Ketahanan Pangan Nasional, dan merupakan salah satu
bentuk program kerjasama antara TNI-AD dengan Kementrian Pertanian RI.
“Tugas pendampingan ini memang merupakan salah satu kerjasama antara
TNI-AD dengan Kementerian Pertanian dalam rangka mendukung dan
menyukseskan program pemerintah, khususnya di bidang Swasembada
Pangan,”ungkapnya kepada wartawan, Senin (11/12).
Menurutnya,
sebagai abdi negara pihaknya memiliki wilayah tugas pokok yang harus
dilaksanakan, tugas pokoknya yang harus dipertanggung jawabkan. Salah
satunya untuk menyukseskan Program Ketahanan Pangan Nasional.
Dijelaskan, pendampingan yang dilakukan seluruh Babinsa di Satuan
Kewilayahan di bawah kendali Komando Distrik Militer (Kodim), di
antaranya meliputi proses pengolahan lahan, pendistribusian bibit,
pemupukan, penyemaian bibit, perawatan hingga pada saat panen.
“Meskipun sangat menguras waktu, tenaga dan pikiran, tentunya tidak
boleh diambaikan dan harus tetap melaksanakan tugas pokok sebagai TNI-
AD,”tandasnya.
Sementara salah seorang warga Desa Beluk Ares,
Kecamatan Ambunten, Fatimah mengaku bangga dengan peran serta Babinsa
dalam membantu para petani. Bahkan, pihaknya berharap ke depan, bidang
pertanian khususnya, perlu di tingkatkan pengawasannya.
“Dengan
pengawasan Babinsa, tentunya ketahanan pangan khususnya di Kabupaten
Sumenep bisa lebih maju dan berkembang,” ujarnya.
Sedangkan
Danramil 0827/10 Ambunten, Kapten Infanteri Mochamad Abidin, mengaku
terus memotivasi dan menghimbau para Babinsa untuk berperan aktif dalam
Upaya Khusus (Upsus) kepada para petani, sehingga pendampingan ini dapat
tercapai sesuai dengan harapan.
“Kami
harapkan para Babinsa lebih aktif melakukan pendampingan, khususnya di musim penghujan seperti saat ini, para petani sudah mulai
tanam padi maupun jagung,”pungkasnya. ( Ren, Esha )