Sms Pengaduan :
news_img
  • ADMIN
  • 24-06-2008
  • 430 Kali

Bangun Kapasitas Fisik Dan Mental Berbasis Autonomic Quotient

News Room, Selasa ( 24/06 ) Untuk mengetahui kesimbangan fisik, mental, gangguan memori, ketidak mapanan emosi, kecemasan dan gejala psikosomatis dijajaran Eselon II dan III, Pemerintah Kabupaten Sumenep menggelar kegiatan membangun kapasitas fisik dan mental berbasis autonomic quotient. Ditemui seusai pembukaan kegiatan tersebut, Sekretaris Daerah Kabupaten Sumenep, H. Fen A. Effendy Said, SE, M.Si, MM mengatakan, membangun kapasitas fisik dan mental aparatur pemerintah sebagai sistem peringatan dini terhadap munculnya penyakit degeneratif secara terukur, dengan harapan aparatur pemerintah mendapat pembinaan langkah antisipatif. Pelaksanaan test fisik dan mental tersebut sejatinya murni untuk mengetahui kondisi kesehatan aparatur pemerintah, dan tidak ada kaitannya dengan kepentingan lain, semisal mutasi jabatan. Ditempat yang sama Ketua Komisi A DPRD Sumenep, KH. Imam Hasyim, SH menyatakan, pihaknya menyambut baik kegiatan tersebut guna meningkatkan fisik dan mental aparatur pemerintah, sebab sebagai aparatur pemerintah dituntut memiliki fisik dan mental yang prima, sehingga dalam melaksanakan tugas bisa dilakukan secara optimal. KH. Imam Hasyim berharap kegiatan semacam ini bisa menyentuh semua jajaran aparatur pemerintah, tidak hanya pada eselon tertentu saja, bahkan bisa menjadi agenda tahunan pemerintah Kabupaten Sumenep. Sementara itu Kepala Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Kabupaten Sumenep, Drs. H. Nur Muhammad, M.Si menambahkan, peserta kegiatan pejabat Eselon II dan III dilingkungan Pemkab Sumenep sebanyak 100 orang dan berlangsung selama 2 hari. Pelaksnaannya merupakan kerjasama Pemerintah Kabupaten Sumenep dengan Abadan Life Support Yogyakarta, yang memiliki kompetensi dalam bidang kebugaran fisik dan mental. ( Yasik, Esha )