Bupati Sumenep: JPRM Harus Mengikuti Perkembangan Agar Tetap Eksis
Media Center, Minggu ( 29/07 ) Bupati Sumenep, Dr. KH. A. Busyro Karim, M.Si mengatakan, Jawa Pos Radar Madura (JPRM) untuk mengikuti perkembangan supaya tetap eksis di era apapun, sebab manakala tidak melakukan perubahan untuk mengembangkan diri pasti kalah bersaing bahkan bisa tergilas oleh perkembangan jaman.
“Jajaran di JPRM harus selalu melahirkan kreasi dan inovasi dalam upaya memasarkan medianya kepada masyarakat, mengingat pesatnya kemajuan teknologi dan informasi saat ini, mempunyai pengaruh terhadap perkembangan media massa.” tegas Bupati pada Puncak Hari Ulang Tahun (HUT) ke-19 Jawa Pos Radar Madura di Tabun Edu Culture Art Desa Aeng Panas Kecamatan Pragaan, Sabtu (29/07) malam.
Ia menyatakan, JPRM sebagai media massa orang Madura selain menyajikan berita juga harus menyediakan kolom khusus opini untuk solusi setiap berita utama yang berkaitan dengan masalah atau kasus baik di pemerintahan maupun di elemen masyarakat.
Itu dilakukan agar masyarakat tidak hanya sebatas membaca berita di JPRM, namun juga mengetahui solusi penyelesaian kasus di topik utamanya, sekaligus bisa menjadi bahan masukan bagi pemerintah daerah.
“Saya harapkan JPRM jangan hanya menjual berita melainkan juga menjual solusinya. Semisal di berita utama lebih indah kalau ada kolom solusinya, apa yang bisa ditawarkan kepada pemerintah daerah jika berhubungan dengan pemerintah atau dengan elemen masyarakat lainnya.” tuturnya.
Di tempat yang sama Direktur JPRM, Abdul Asis mengungkapkan, JPRM mencapai usia 19 tahun tidak lepas dari peran semua pihak termasuk kepercayaan masyarakat Madura mengikuti berita di medianya.
Pihaknya berusaha bekerja keras, berinovasi dan berkreasi untuk memberikan layanan terbaik kepada masyarakat Madura terutama di era kemajuan tekonologi dan informasi.
“Salah satu kreasi dan inovasi terbaru yang dilakukan JPRM seiring era kekinian telah meluncurkan platform aplikasi online baik website maupun medos. Bahkan aplikasi website Radar Madura bisa didownload di telepon genggam (HP). Semoga dengan aplikasi baru ini, masyarakat Madura makin mencintai JPRM.” pungkasnya.
Acara puncak HUT ke-19 Jawa Pos Radar Madura di Tabun Edu Culture Art Desa Aeng Panas Kecamatan Pragaan bertemakan "Carangcang" menampilkan berbagai kegiatan, yakni Pameran Lukisan, 50 Terbaik Peserta Lomba, Pergelaran Seni Tari, Seni Musik, Pergelaran Instalasi dan Peragaan Busana Carangcang. ( Yasik, Fer )
