Cuaca Buruk, Adpel Kalianget Larang Angkutan Laut Beroperasi
News Room, Rabu ( 04/02 ) Akibat kondisi cuaca yang masih memburuk belakangan ini, akhirnya, Kantor Administratur Pelabuhan (Adpel) Kalianget mengeluarkan imbauan larangan berlayar bagi operator angkutan laut. Kepala Kantor Adpel Kalianget, Abdur Rachem mengatakan, berdasarkan perkiraan cuaca dari Badan Meteorologi dan Geofisika (BMG), cuaca di perairan Sumenep masuk kategori membahayakan bagi aktivitas pelayaran. Pihaknya secara resmi meminta operator angkutan laut, yang melintasi perairan Sumenep, untuk tidak mengoperasionalkan kapalnya hingga cuaca membaik. "Ini demi menjaga keselamatan dan kami terus berkoordinasi dengan BMG, dan kalau cuaca dinilai membaik tentu saja aktivitas pelayaran di Sumenep akan normal lagi,"tegasnya. Abdur Rachem menyatakan, sejak Selasa (03/02) lalu, PT. Dharma Lautan Utama (DLU) sudah tidak mengoperasionalkan kapalnya untuk melayani lintasan Kalianget-Sapudi-Jangkar, Situbondo. Termasuk PT. Sumekar Line yang tidak memberangkatkan kapalnya ke Kangean maupun Masalembu. Saat ini ketinggian ombak di lintasan yang dilayani operator angkutan laut di Sumenep, pada kisaran 4 hingga 6 meter lebih. ( Yasik, Esha )
