Dana TPAPD Dipotong, Perangkat Desa Ancam Mogok Kerja
News Room, Kamis ( 03/02 ) Sejumlah perangkat Desa Talango Kecamatan Talango, mengancam akan mogok kerja, apabila tunjangan perangkat Desanya tetap tidak diberikan sesuai ketentuan yang ada. Ancaman tersebut, karena hingga saat ini Tunjangan Anggaran Perangkat Desa (TAPD) 2010 oleh Kepala Desanya belum diberikan utuh. Salah seorang perangkat Desa Talango, Sahi mengaku banyak hal yang sebenarnya menjadi ganjalan sejumlah perangkat Desa Talango dalam melaksanakan pengabdiannya sebagai perangkat Desa. Namun, karena hak-hak perangkat Desa tidak diberikan sesuai ketentuan, para perangkat Desa akhirnya tidak bisa bersabar terlalu lama. Bagaimana kami bisa bekerja untuk warga secara optimal, jika hak-hak kami selalu dipermainkan,”katanya kepada wartawan. Salah seorang tokoh muda Desa Talango yang juga pegiat LSM, Azis Asmong, juga menyayangkan ulah Kepala Desanya yang dianggap kurang transparan, sehingga terkesan banyak merugikan warga. “Kami juga sudah melaporkan berbagai hal, terkait persoalan yang terjadi di Desa Talango, seperti soal penyaluran raskin, penyaluran tabung LPG, pungutan pengurusan biaya KTP yang hingga saat ini juga belum tuntas,”ujar Azis. Bahkan, masyarakat kembali melakukan pemotretan ulang dan bayar kembali. Hal itu karena kesadadran masyarakat untuk memiliki KTP sebenarnya cukup tinggi, namun justru terkendala dengan aparatur di Desanya sendiri. Sementara Kepala Desa Talango, Ahmadur Rozi, ketika ditemui sejumlah wartawan tidak bisa ditemui. Ketika dihubungi melalui telepon selulernya tidak diangkat dan SMS pun tidak dibalas. ( Ren, Esha )
