Gedung Juang KH. Hasyim Asy'ari PRNU Desa Lenteng Timur, Diresmikan
Media Center, Selasa ( 23/05 ) Mustasyar Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur KH. Ahmad Azaim Ibrohimy, Rais Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Sumenep KH. Hafidzi Syarbini, dan Ketua PCNU Kabupaten Sumenep KH. A. Pandji Taufiq, meresmikan Gedung Juang KH. Hasyim Asy'ari Pengurus Ranting Nahdlatul Ulama (PRNU) Desa Lenteng Timur, Kecamatan Lenteng.
KHR. Azaim Ibrohimy mengajak jamaah untuk menjaga dan melestarikan amaliah NU sesuai dengan ajaran Islam Ahlussunnah wal Jamaah (Aswaja).
"Jaga dan rawatlah tradisi dan kebudayaan leluhur, karena amaliah NU menjaga keharmonisan masyarakat. Jika melestarikan tradisi tersebut, Indonesia kita tidak akan seperti negara-negara Islam lainnya yang banyak konflik karena perbedaan pendapat dan pandangan," ajaknya.
Guna menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), Pengasuh Pondok Pesantren Salafiyah Syafi'iyah Sukorejo, Situbondo ini mengajak jamaah menggemakan Ratibul Haddad untuk membentengi Indonesia, khususnya di Desa Lenteng Timur.
Sementara di tempat berbeda, Ketua IKSASS Sub Rayon Kecamatan Lenteng Muhammad Nihwan mengatakan, kegiatan kolaboratif ini sebagai bentuk komitmen bahwa warga NU di Desa Lenteng Timur mengamalkan Ratibul Haddad.
"Seluruh amaliah yang dilestarikan oleh Nahdliyin menjadi bagian penting dalam kehidupan masyarakat, sehingga tradisi NU menjadi pola kehidupan warga Desa Lenteng Timur," katanya kepada Media Center, Selasa (23/05/2023).
Penandatanganan prasasti di gedung baru itu, menjadi awal kegiatan kolaboratif antara PRNU Desa Lenteng Timur dengan Ikatan Santri dan Alumni Salafiyah Syafi'iyah (IKSASS) Sub Rayon Kecamatan Lenteng.
Acara dikemas dengan pengajian, ijazah haddad dan Pelantikan Pengurus Ranting NU setempat. ( Ful, Fer )
Berita Terbaru
