Hindari Pengaruh IT Dengan Menjalin Keharmonisan Dalam Keluarga
News Room, Kamis ( 29/12 ) Pengaruh Informasi dan Tehnologi (IT) yang sangat cepat saat ini, harus menjadi perhatian serius semua pihak, agar generasi muda tidak mudah terjerat perilaku yang negatif. Salah satu upaya yang harus dilakukan oleh orang tua dengan tidak memanjakan anak-anaknya dengan bebas menggunakan IT tanpa deteksi orang tua.
Hal tersebut ditegaskan Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat, Perempuan dan Keluarga Berencana (BPMP-KB) Kabupaten Sumenep, H. Ach. Masuni, SE, MM, kepada News Room di kantornya, Kamis (29/12). Menurutnya, salah satu upaya orang tua agar anak tidak menggunakan IT dengan menempatkan IT di ruang terbuka.
“Jangan sampai putra-putrinya diberi IT di dalam kamar apalagi ketika menggunakannya dikunci, karena itu sangat berbahaya.” ungkapnya.
Sebab, tegas mantan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sumenep ini, jika anak dibiarkan bebas menggunakan IT tanpa pengawasan orang tua, dikhawatirkan pengaruh negatif akan mudah masuk. Karena biasanya anak-anak cenderung ingin tahu dengan membuka situs-situs atau konten-konten yang seharusnya tidak boleh dilihat.
Untuk itu tegas Masuni, seharusnya orang tua menjalin hubungan yang harmonis dengan anak, khususnya di waktu-waktu tertentu. Seperti halnya ketika waktu Maghrib hingga Isya, orang tua dan anak berkumpul melaksanakan sholat berjamaah dan bisa meluangkan waktu untuk berdialog dan menjalin hubungan komunikasi yang harmonis.
“Sehingga, keintiman dan kekeluargaan terbentuk serta anak bisa merasa semakin dekat dengan orang tua.” tambahnya. ( Ren, Fer )
