Sms Pengaduan :
news_img
  • ADMIN
  • 27-03-2009
  • 426 Kali

HMI Prediksi 75 Persen Masyarakat Tak Bisa Memilih

News Room, Jum’at ( 27/03 ) Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Sumenep, memprediksi 75 persen masyarakat Sumenep masih belum mengetahui mekaisme pencontrengan Pemilihan Umum (Pemilu) 2009, sehingga, dipastikan banyak masyarakat yang tidak akan menggunakan hak pilihnya atau angka golput diperkirakan akan tinggi. Pjs Ketua Umum HMI Sumenep, Wiyanto Kawiriyan mengatakan, sesuai investigasi yang dilakukannya, prediksi tingginya masyarakat yang tidak bisa memilih pada Pemilu 2009 nanti, dikarenakan adanya indikasi tiga hal. “Ketiganya meliputi, lemahnya KPU dalam melakukan sosialisasi pencontrengan pada masyarakat, kemudian adanya inkonsistensi dari Keputusan KPU dengan perubahan mekanisme pencontrengan dan indikasi karena masyarakat Indonesia masih 45 persen buta huruf. Faktor ketiga ini merupakan kendala terbesar akan kelangsungan pesta demokrasi 9 April 2009 mendatang,” kata Wiyanto, pada wartawan, ketika menggelar aksi damai di depan Taman Adipura, Sumenep, Jum’at (27/03) pagi. Dengan tingginya prediksi angka golput itu, pihaknya berharap pada KPU lebih meningkatkan volume sosialisasi kepada masyarakat tentang mekanisme pencontrengan. “Bagi masyarakat kami juga meminta, agar tidak melakukan kontrak politik dengan partai politik (parpol) manapun,”terangnya. Aksi damai HMI di depan Taman Adipura Kota Sumenep, Jum’at (27/3) pagi itu, dilakukan sekitar 15 aktivis, dengan membawa poster yang berisi kecaman mengenai penekanan angka golput dan penghapusan money politics. ( Nita, Esha )