Keterlibatan Masyarakat Sangat Penting Untuk Pembangunan
Media Center, Senin ( 12/06 ) Pemerintah Kabupaten Sumenep mengapresiasi program gerakan santunan anak yatim dan kaum dhuafa yang dilaksanakan Yayasan Al-Kautsar Sumenep.
Wakil Bupati Sumenep, Achmad Fauzi mengatakan, pihaknya menyambut baik program yayasan yang mau berbagi dengan anak yatim dan kaum dhuafa di bulan Ramadhan, meskipun yayasan untuk melaksanakan program bantuan itu, tidak meminta bantuan dan campur tangan Pemerintah Daerah.
“Saya atas nama Pemerintah Daerah mengucapkan terima kasih kepada semua pengurus yayasan, terutama donatur yang telah rela menyumbangkan uangnya untuk membantu meringankan beban anak yatim dan kaum dhuafa di bulan Ramadahan ini,”kata Wakil Bupati ketika menghadiri kegiatan gerakan menyantuni anak yatim dan kaum dhuafa di Yayasan Al-Kautsar Perumnas Giling, Desa Pamolokan, Minggu sore, kemarin (11/06)
Dalam kegiatan tersebut Wakil Bupati juga memberikan kuis kepada 5 orang anak sekaligus memberikan hadiah kepada setiap anak yang berhasil menjawab pertanyaan dari Wakil Bupati.
Wakil Bupati menyatakan, guna membantu masyarakat kurang beruntung tidak hanya dilakukan oleh Pemerintah Daerah semata, melainkan harus dilaksanakan oleh semua elemen, baik Pemerintah Daerah dan masyarakat, sehingga untuk mempercepat pembangunan ekonomi masyarakat bisa dilakukan secepatnya, mengingat Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Sumenep sangat terbatas.
“Akibat keterbatasan dana di APBD tentu saja tidak serta merta pemerintah daerah bisa mengalokasikan dana yang signifikan untuk pogram meningkatkan kesejahteraan masyarakat, sehingga perlu dukungan dan partisipasi elemen masyarakat, agar bersedia membantu masyarakat kurang beruntung,”tegasnya.
Di tempat yang sama Ketua Yayasan Al-Kautsar, KH. Abd. Rauf menambahkan, jumlah penerima gerakan menyantuni anak yatim dan kaum dhuafa sebanyak 75 orang.
“Perinciannya
untuk anak yatim sebanyak 60 anak, dan kaum dhuafa sebanyak 10 orang. Semua
pendanaan bantuan berasal dari donatur yayasan dan kami bertekad untuk
melanjutkan program itu setiap tahun,”pungkasnya. ( Yasik, Esha )
