Media Center, Sabtu ( 20/03 ) Wabah Covid-19 tidak hanya berefek kepada kesehatan semata tetapi juga pada sektor perekonomian, salah satu yang terdampak adalah Koperasi Wanita (Kopwan) Potre Koneng Sumenep.
“Pandemi Covid-19 berdampak kepada semua sektor termasuk Kopwan Potre Koneng yang menyebabkan mengalami penurunan omset di tahun 2020,” kata Ketua Kopwan Potre Koneng, Sri Yuliani pada Rapat Anggota Tahunan (RAT) tahun buku 2020, di Kantor Koperasi setempat, Sabtu (20/03/2021).
Sebelum wabah Covid-19 melanda Indonesia, pihaknya merencanakan omset tahun 2020 sangat tinggi, tetapi kenyataannya diluar dugaan wabah itu berdampak besar kepada omset yang mengalami penurunan.
Yang jelas, meskipun Koperasi mengalami penurunan omset, tetapi kami terus berusaha memberikan pelayanan kepada anggota semaksimal mungkin dan untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan dengan mengambil langkah menurunkan flafond pinjaman maupun plafond belanja kepada anggota dari bulan Mei sampai Agustus.
“Setelah dievaluasi penurunan omset dampak Covid-19 itu, karena adanya penurunan plafond pinjaman dan daya minat anggota yang meminjam juga menurun hampir 40 persen,” imbuhnya.
Sri Yuliani menyatakan, salah satu strategi untuk tetap memberikan pelayanan kepada anggotanya adalah berusaha memenuhi semua kebutuhan anggota baik dalam simpan pinjam maupun pertokoan.
“Kami berusaha semaksimal mungkin melawan pandemi ini agar tidak berdampak negatif kepada Koperasi Wanita Potre Koneng. Dan terbukti selama masa pandemi bisa menunjukkan aktivitasnya dalam melayani anggota,” terangnya.
Sri Yuliani berterima kasih kepada semua anggota yang sudah mendukung sekaligus konsekuen membayar kewajiban angsurannya, sehingga Koperasi tetap berjalan dengan baik dan lancar selama pandemi.
Hal ini dikarenakan sistem tanggung renteng yang diterapkan di Kopwan Potre Koneng sudah mendarah daging di hati para anggotanya, karena dengan sistem itu semua masalah bisa teratasi.
“Selama masa pandemi sistem tanggung renteng yang dianutnya dari tahun 1997 merupakan kunci menjaga Koperasi, sehingga masih aman dan berjalan lancar,” pungkas Sri Yuliani. ( Yasik, Fer )