Longsor dan Perahu Hanyut Terjadi Saat Hujan Deras Disertai Angin Kencang
Media Center, Selasa ( 22/03 ) Hujan deras disertai angin kencang di Kabupaten Sumenep, menyebabkan terjadinya longsor dan perahu hanyut, Selasa (22/03/2022).
Bencana alam berupa tanah longsor terjadi di Dusun Muncar, Desa Pakandangan Barat, Kecamatan Bluto, sekira pukul 15.30 WIB. Sedangkan perahu hanyut terjadi di Muara Sungai Angsono Desa Panaongan, Kecamatan Pasongsongan, Kabupaten Sumenep, sekira pukul 16.30 WIB.
"Dari dua kejadian itu, tidak ada korban jiwa," ujar Kasi Humas Polres Sumenep AKP Widiarti.
Untuk bencana longsor, kata Widiarti, pasca kejadian langsung dilakukan pembersihan material yang mengganggu jalan akibat terjadinya longsor tersebut.
Bahkan, longsor tersebut juga menyebabkan Tembok Penahan Tanah (TPT) sepanjang 5 meter ambruk. "Kerugian material diperkirakan sebesar Rp6 juta,” ungkapnya.
Sementara perahu nelayan hanyut, juga sempat menyeret dua nelayan saat berada di dalam perahunya. Namun, keduanya berhasil diselamatkan.
"Kedua korban dalam kondisi selamat, karena ketika kejadian banyak nelayan dan warga berada di sekitarnya. Sehingga langsung dilakukan pertolongan," tukasnya. ( Nita, Fer )
Berita Terbaru
