News Room, Selasa ( 08/07 ) Program KB (Keluarga Berencana) yang merupakan program yang menitik beratkan kepada penekanan pertambahan penduduk di Indonesia dan membangun keluarga yang berkualitas pada era reformasi terkesan mati suri. Oleh karena itu, melalui pelaksanaan Rapat Koordinasi Daerah (Rakorda) Program Keluarga Berencana Kabupaten Sumenep, program KB dapat digalakkan kembali, sehingga pertumbuhan penduduk di Kabupaten Sumenep dapat ditekan, dan terciptanya keluarga kecil yang berkualitas, sesuai Peraturan Pemerintah Nomor 38 tahun 2007, bahwa Program Keluarga Berencana dan Keluarga Sejahtera telah menjadi tanggung jawab pemerintah daerah. Hal tersebut di sampaikan Wakil Bupati Sumenep, Drs. H. Moch Dahlan, MM saat membuka acara Rakorda Program KB Kabupaten Sumenep di Aula Hotel Utami Sumekar Sumenep, Selasa pagi (08/07). Selajutnya H. Moch Dahlan menuturkan, untuk menyukseskan program KB tersebut perlu peran aktif Camat sebagai koordinator petugas-petugas yang ada Kecamatan, seperti Kepala UPTD Puskesmas, Kepala UPTD KB Kependudukan, dan Kepala KUA Kecamatan serta memberdayakan Kepala Desa dan PKK yang merupakan ujung tombak dalam pelaksanaan progam KB, karena Kepala Desa dan PKK merupakan barisan terdepan yang selalu bersentuhan dengan masyarakat. Oleh karena itu, acara Rakorda yang dihadiri oleh seluruh Camat, PKK dan Kepala UPTD serta KUA yang ada di Kabupaten itu untuk menyamakan visi dan misi, sehingga nantinya saat pelaksanaan program tersebut dapat memahami tugas dan fungsinya masing-masing. ( Gun, Esha )