MUI Kecamatan Nonggunong Antisipasi Aliran Sesat
News Room, Kamis ( 29/11 ) Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kecamatan Nonggunong beberapa waktu lalu mengadakan sosialisasi dalam rangka mengantisipasi masuknya aliran sesat. Sosialisasi ini dipusatkan di Pondok Pesantren Zainur Ridha Desa Nonggunong pimpinan K. Abdul Karim, dihadiri Muspika, Tokoh Agama, Jupen dan Tokoh Masyarakat setempat. Camat Nonggunong, Muhammad Nur menyambut baik kegiatan sosialisasi yang diparkarsai MUI ini, sehingga wilayah Kecamatan Nonggunong tidak mudah dimasuki serta dipengaruhi oleh paham diluar alam Islam. Bertindak sebagai nara sumber dalam sosialisasi ini adalah KH. Imamuddin (Tokoh Agama), Zainuri, S.Ag (Kepala KUA), dan Serma Samiudin (Danpos Ramil) yang memaparkan tentang adanya aliran sesat Al-Qiyadah Al-Islamiyah pimpinan Ahmad Musadeg yang mengaku dirinya sebagai Nabi setelah Nabi Muhammad SAW. KH. Imamuddin mengharapkan kepada kita semua untuk memperkuat aqidah ke-Islaman, mempertebal iman dan taqwa kepada Allah SWT, sehingga tidak mudah dipengaruhi oleh paham-paham yang tidak sesuai dengan Al-Qur’an dan Hadist. Dan jika ada gejala aliran sesat tersebut, hendaknya melaporkan kepada pihak yang berwajib. ( JuP-30, Esha )
