Media Center, Kamis ( 25/01 ) Panitia Pemungutan Suara (PPS) Desa Parsanga Kecamatan Kota Kabupaten Sumenep melantik sebanyak 105 Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) yang akan bertugas di 15 Tempat Pemungutan Suara (TPS) di desa setempat, Kamis (25/01/2024).
Ketua PPS Desa Parsanga, A. Sutagit, mengungkapkan, anggota KPPS setelah dilantik hendaknya benar-benar dapat memposisikan dirinya sebagai petugas Pemilu yang netral dan bertanggung jawab dalam melaksanakan tugasnya.
"Karenanya, sejak saat ini seluruh anggota KPPS dilarang update status yang bersifat politis, agar tidak menimbulkan masalah di bawah," ujarnya.
Karenanya, pihaknya segera melaksanakan Bimbingan Teknis (Bimtek) pelaksanaan Pemilu untuk semua anggota KPPS lebih awal, yakni pada malam harinya setelah dilakukan pelantikan. Sehingga, masing-masing personel KPPS benar-benar paham terhadap tugasnya.
Usai pelantikan yang dipimpin oleh Ketua PPS Desa Parsanga, masing-masing anggota KPPS menandatangani pakta integritas dan dilanjutkan penanaman pohon di area lahan kosong dekat Balai Desa setempat.
“Penanaman pohon dilakukan serentak sebagai ikhtiar untuk mengembalikan hasil pemanfaatan alam berupa kertas dari pohon-pohon yang diolah menjadi logistik Pemilu 2024,” jelasnya.
Sementara Kepala Desa Parsanga, Mohammad Sholehoddin, berharap, pelaksanaan Pemilu yang dilaksanakan serentak pada 14 Februari 2024 mendatang berjalan lancar, aman dan kondusif. Dan ketika ada permasalahan dapat segera diselesaikan dengan baik di TPS dan tidak sampai keluar.
"Hindari permasalahan sekecil apapun di TPS, layani para pemilih dengan baik, apalagi selain ada petugas KPPS di sana ada petugas keamanan dan para saksi serta pengawas," tandasnya. ( Ren, Fer )