Media Center, Minggu ( 31/12 ) Pemerintah Kabupaten Sumenep memiliki kepedulian kepada elemen masyarakat yang mendedikasikan diri secara aktif, kreatif dan inovatif, buktinya salah satu bentuk perhatian itu berupa anugerah Sumenep Award 2017.
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Sumenep, H. Ahmad Masuni, SE. MM mengatakan, malam anugerah Sumenep Award 2017 merupakan pemberian penghargaan bagi Tokoh Sumenep berprestasi di berbagai kategori yang dilaksanakan pada Minggu malam (31/12) di halaman Masjid Jamik Sumenep.
Pemberian penghargaan itu dilakukan langsung oleh Bupati Sumenep, Dr. KH. A. Busyro Karim, M.Si kepada tokoh yang selama ini memberikan efek inspirasi dan motivasi sesuai bidangnya kepada masyarakat.
“Dengan harapan bisa berdampak positif bagi kemajuan pembangunan Kabupaten Sumenep, karena mereka juga berpartisipasi kepada Kabupaten Sumenep”terang Ahmad Masuni kepada sejumlah wartawan, Minggu (31/12).
Ia menyatakan, Anugerah Sumenep Award 2017 merupakan pertama kali digelar Pemerintah Daerah, sehingga diharapkan Anugerah Sumenep Award 2017 menjadi kegiatan rutin tahunan dan bisa mencakup lebih luas dan banyak nominator di tahun selanjutnya.
“Kami tahun 2017 ini, masih baru mencakup 18 kategori, semoga pada tahun berikutnya bisa lebih luas dan banyak nominator yang mendapat penghargaan. Semoga penghargaan itu bisa menjadi rangsangan kepada yang lain untuk berbuat yang terbaik bagi orang lain,”tuturnya.
Koordinator Tim Penilai Sumenep Award 2017, Hambali Rasidi, mengungkapkan Tim Penilai Sumenep Award 2017 terdiri dari individu yang memiliki latar belakang kapabilitas mumpuni untuk menilai nominator kategori.
Terkait parameter dan indikator penerima Sumenep Award 2017, secara penuh tanggung jawab Tim Penilai kategori yang lebih mumpuni menilai nominator, karena mereka memiliki latar belakang yang sudah tidak perlu diragukan lagi.
“Saya hanya sebatas mengkoordinasi secara teknis dan Tim Penilai masing-masing kategori bebas mencari nominator dan memilih siapa yang terpilih sebagai pemenangnya. Yang jelas apa pun hasil pilihan Tim Penilai terhadap nominator kategori merupakan ijtihad keahlian bisa dipertanggungjawabkan.”jelas Hambali.
Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) sebagai penyelenggara kegiatan memberikan Surat Keputusan (SK) kepada Tim Penilai sesuai kategori bulan November 2017.
Pemberian SK tersebut berdasar SK Bupati Sumenep Nomor 188/683/KEP/435.012/2017 tentang Tim Pelaksana Pemberian Penghargaan Bagi Tokoh Berprestasi Tahun Anggaran 2017.
Hambali mengakui, diantara Tim Penilai sudah melakukan survey awal berupa pra wacana sejak Juli 2017, sebagai bentuk pengumpulan data awal sebelum menentukan tiga nominator di masing-masing kategori.
“Dua puluh Tim Penilai setelah SK turun, langsung melakukan verifikasi lapangan kepada tiga nominator setiap kategori, sekaligus mensinkronkan data dengan petugas SOPD terkait sebagai pendamping dalam ajang Sumenep Award 2017. Untuk finalisasinya, Tim Penilai bersama SOPD terkait memilih satu nominator sebagai penerima Sumenep Award 2017,”sambungnya.
Dan delapan belas kategori penerima Sumenep Award 2017 diberi SK oleh Bupati Sumenep, Dr. KH. A. Busyro Karim, M.Si dengan Nomor 733 tertanggal 28 Desember 2017.
Delapan belas kategori itu meliputi, Tokoh Pasukan Kuning, Tokoh Pelaku Wisata, Tokoh Pemuda Desa Wisata,Tokoh Kebudayaan, Tokoh Sastrawan, Tokoh Petani Inspiratif, Tokoh Penyandang Disabilitas, Tokoh Aktivis Lingkungan, Tokoh Pelestari Bahasa Madura, Tokoh Panutan Politik Bermartabat (kategori khusus), Tokoh Pelaku Ekonomi Kerakyatan, Tokoh Wanita Inspiratif, Tokoh Aktivis Kesehatan, Tokoh Tenaga Kesehatan, Tokoh Agama (kategori khusus), Tokoh Guru Ngaji, Tokoh Pencipta Logo Sumekar (kategori khusus), dan Tokoh Peduli Pendidikan Wilayah Kepulauan. ( Yasik, Fer )