Pemkab Sumenep Belum Mengetahui Tarif Penerbangn Wings Air
Media Center, Sabtu ( 22/07 ) Pemerintah Kabupaten Sumenep belum mengetahui secara pasti tarif penerbangan komersial Wings Air yang melayani rute penerbangan Sumenep-Surabaya.
Bupati Sumenep, Dr. KH. A. Busyro Karim, M.Si menyatakan, hingga saat ini pihaknya belum mengetahui besaran tarif penerbanan PT Wings Air dari Sumenep-Surabaya dan sabaliknya.
Pihak manajemen PT Wings Abadi (Wings Air) masih mengkaji besaran tarif tersebut dan pihaknya masih menunggu informasi resmi dari pihak makapai.
“Kami belum bisa menginformasikan tentang tarif penerbangan komersial itu, karena masih dalam kajian perusahaan dan untuk menentukan besaran tarif bukan hak pemrintah daerah, melainkan ranah maskapai,”kata Bupati saat melihat langsung pesawat Wings Air saat melakukan uji coba penerbangan di Bandara Trunojoyo, Sabtu siang (22/07).
Bupati menyatakan, pihaknya bersama jajarannya terus bersinergi dengan Otoritas Bandara Trunojoyo supaya penerbangan komersial segera terealisasi pada akhir tahun ini, dan melakukan beberapa pembenahan secepatnya, agar rencana itu bisa terealisasi sesuai target.
”Semoga saja semuanya berjalan lancar dan selanjutnya penerbangan perdana untuk rute komersial Sumenep-Surabaya itu bisa dilakukan pada Desember 2017,"ujarnya.
Sementara Kepala Unit Penyelenggara Bandara Kelas III Trunojoyo Sumenep, Wahyu Siswono menjelaskan, pihaknya tidak bisa menentukan tarif penerbangan komersial, karena besaran tarif itu merupakan kegiatan niaga.
”Itu bukan kewenangan kami untuk ikut menentukan besaran tarif rute Sumenep-Surabaya dan sebaliknya,”tegasnya.
Wahyu Siswono menambahkan, sukses uji coba penerbangan pesawat ATR-72 milik Wings Air sebagai bukti fasilitas di Bandara Trunojoyo telah siap untuk aktivitas penerbangan pesawat berkapasitas 70 penumpang.
"Alhamdulillah penerbangan percobaan dengan pesawat ATR-72 untuk mengecek sekaligus membuktikan kesiapan Bandara Trunojoyo berjalan lancar,”pungkasnya. ( Yasik, Esha )
