Peringati Malam Nuzulul Qur'an, PIN Bersama GPP Santuni Ratusan Anak Yatim
Media Center, Sabtu ( 23/04 ) Pemuda Islam Nusantara (PIN) bersama Gerakan Pemuda Peduli (GPP) mengadakan Peringatan Malam Nuzulul Qur'an sekaligus Santunan Anak Yatim/Piatu dan Duafa.
Bupati Sumenep Ra Achmad Fauzi, SH, MH, mengatakan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep mengapresiasi Peringatan Nuzulul Qur'an sekaligus Santunan Anak Yatim dan Duafa yang diadakan Pemuda Islam Nusantara (PIN).
Sehingga Peringatan Nuzulul Qur'an bukan hanya acara seremonial saja, namun umat Islam harus membaca Al-Quran sekaligus mengusahakan untuk menghafalnya.
“Saya berharap peringatan Nuzulul Quran ini mampu meningkatkan motivasi umat Islam untuk terus menjadikan Al-Qur'an sebagai petunjuk dalam menjalani aktivitas kehidupan ini,” kata Bupati di sela-sela Peringatan Nuzulul Qur’an sekaligus Santunan Anak Yatim/Piatu dan Kaum Duafa, di Masjid Abdullah Syechan Baghraf Desa Legung Timur Kecamatan Batang-batang, Sabtu (23/04/2022).
Peringatan Nuzulul Qur’an, selain untuk menyemarakkan syiar Islam, sekaligus mengajak kaum muslimin dan muslimat, untuk selalu memperkokoh keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT serta mengambil hikmah dari nilai luhur Al-Qur’an
“Mari kita tanamkan kecintaan Al-Qur'an kepada anak-anak agar mereka tumbuh menjadi generasi-generasi Qur’ani. Karena jika mereka tumbuh dengan bimbingan Al-Qur’an, menjadi generasi yang berakhlakul karimah dan berkualitas,” imbuh Bupati.
Untuk Diketahui, PIN bersama GPP pada Malam Peringatan Nuzulul Qur'an sekaligus Santunan tersebut melibatkan 305 orang anak yatim/piatu dan duafa.
Ketua Pemuda Islam Nusantara (PIN) Ra Abbas mengatakan, kegiatan ini sebagai bentuk pengabdian pemuda setempat serta agenda wajib tahunan setiap bulan Ramadan tepatnya pada malam Peringatan Nuzulul Qur'an dengan konsep yang berbeda-beda.
"Peringatan Nuzulul Qur’an tersebut merupakan salah satu keistimewaan bulan Ramadan, sehingga umat Islam mengingat turunnnya Al-Qur'an, sebagai kitab suci umat Islam yang diwahyukan kepada Nabi Muhammad SAW sebagai petunjuk hidup dan kehidupan manusia,” ungkapnya.
Terpisah Ketua Gerakan Pemuda Peduli (GPP) Masriyanto mengungkapkan, santunan anak yatim/piatu dan duafa merupakan program tahunan organisasi dimulai tahun 2015, yang wajib terlaksana setiap tahun.
“Terima kasih atas dukungan dan kepercayaan seluruh donatur perusahaan swasta dan daerah untuk melakukan pengabdian membantu anak yatim/piatu dan duafa. Doakan, kami dan seluruh donatur semakin sukses dan berkah dalam melaksanakan kegiatan sosial ini,” tandasnya.
Ketua Panitia Kegiatan Khairul Umam menambahkan, pengajian Ramadan dalam rangka memperingati malam Nuzulul Qur'an sekaligus Santunan Anak Yatim untuk meningkatkan keimanan ummat Islam. Selain itu, untuk menjernihkan hati sehingga terhindar dari sifat-sifat negatif dalam menjalankan aktivitas sehari-hari.
“Kali ini, peringatan Malam Nuzulul Qur'an menghadirkan penceramah kondang yakni Habib Abdullah Bin Ali Ba'abud dari Kota Malang Jawa Timur, tidak lain untuk memperkaya ilmu pengetahuan khususnya dalam bidang keagamaan,” pungkas Khairul Umam.
Hadir pada kegiatan itu, Bupati Sumenep Ra Achmad Fauzi, Camat Batang-batang Mujib, S.Sos, M,Si, Pendiri Yayasan Darut Thayyibah Ny. Thayyibah Baidawi, tokoh masyarakat dan pemuda setempat. ( Yasik, Fer )
