Sms Pengaduan :
news_img
  • ADMIN
  • 13-11-2020
  • 1156 Kali

Permudah Pelayanan, BPKAD Kabupaten Sumenep Lakukan Inovasi

Media Center, Jumat ( 13/11 ) Badan Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPPKAD) Kabupaten Sumenep terus melakukan inovasi pelayanan untuk memberikan kenyamanan bagi masyarakat. Seperti halnya inovasi melalui pelayanan pembayaran pajak non tunai yakni menggunakan aplikasi virtual account.

Kepala Bidang Pelayanan dan Penagihan BPPKAD Kabupaten Sumenep, Suhermanto, SE, ME mengungkapkan, salah satu upaya yang dilakukan dalam memberikan pelayanan dengan merubah pembayaran pajak yang semula dilakukan tunai saat ini sudah bisa non tunai. Sehingga, masyarakat wajib pajak tidak perlu lagi datang dan antri untuk membayar pajak, namun cukup melalui aplikasi online sudah bisa dilakukan darimana saja.

"Inovasi ini telah memberikan dampak positif terhadap pelayanan kami khususnya di masa pandemi Covid-19 yang tentunya masyarakat dimudahkan dengan pelayanan online itu," ungkap Suhermanto, Jum'at (13/11/2020).

Menurutnya, dengan pelayanan virtual account tersebut bahkan ada beberapa bentuk pelayanan yang mampu meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD), seperti halnya dari pajak Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB) yang mencapai kontribusi hingga melampaui 100 persen.

Suherman mengakui, meskipun dalam triwulan pertama hingga memasuki triwulan kedua PAD dari beberapa sektor pajak mengalami penurunan dengan kondisi pandemi Covid-19, namun sejak bulan Agustus hingga akhir Oktober mulai ada peningkatan PAD. Bahkan, untuk BPHTB sudah melampaui target hingga mencapai Rp7 miliar lebih dari target Rp5 miliar.

Dijelaskan, dari hasil pendapatan BPHTB ini setidaknya bisa menopang pendapatan pajak lainnya khususnya selama pandemi Covid-19 yang mengalami penurunan. Karena itu, pihaknya juga mengimbau masyarakat untuk patuh pajak karena substansinya pajak adalah wajib dan mengikat.

"Di samping itu kami juga akan terus melakukan inovasi, seperti halnya untuk perbaikan sistem dan Sumber Daya Manusia (SDM) yang ada agar masyarakat juga nyaman dilayani," pungkasnya. ( Ren, Fer )