Sms Pengaduan :
news_img
  • ADMIN
  • 19-10-2009
  • 379 Kali

Persilahkan Kader Muslimat Maju Pilkada 2010

News Room, Senin (19/10) Ketua Umum Pucuk Pimpinan (PP) Muslimat Nahdlatul Ulama (NU), Khofifah Indar Parawansa mempersilakan pengurus maupun kadernya, maju sebagai kandidat pemilihan kepala daerah (pilkada) di daerahnya masing-masing. Demikan diungkapkan Khofifah, usai pembukaan kegiatan halalbihalal dan dialog yang digagas Pengurus Cabang (PC) Muslimat NU dan Fatayat NU Sumenep, Senin (19/10). Khofifah mengatakan, mencalonkan diri sebagai kandidat pilkada merupakan salah satu hak warga negara Indonesia. Jika ada pengurus atau kader Muslimat di daerah, termasuk di Sumenep, yang akan maju sebagai kandidat pilkada, dipersilakan. “Maju atau mencalonkan diri sebagai kandidat pilkada adalah salah satu hak warga Negara Indonesia yang dijamin oleh Undang-undang. Muslimat tidak bisa melarang jikalau ada pengurus atau kadernya yang ingin mencalonkan diri sebagai kandidat pilkada,” terangnya. Bagi pengurus Muslimat di setiap tingkatan yang sudah ditetapkan sebagai kandidat pilkada oleh KPU setempat, harus nonaktif sementara waktu. “Kewajiban nonaktif dari jabatannya hanya berlaku bagi pengurus Muslimat dan waktunya hingga tahapan pilkada selesai. Untuk kader, tidak ada kewajiban nonaktif, apalagi mundur,” katanya. Namun, untuk di Sumenep, kata Khofifah, hingga saat ini pihaknya belum menerima laporan mengenai pengurus maupun kader muslimat yang akan maju ke Pilkada tahun 2010. ( Nita, Esha )