Prioritaskan Putra Kepuluauan, Dewan Bakal Nego BKN
News Room, Sabtu (08/11) Rekrutmen Calon Pegawai Negeri Sipil Daerah (CPNSD) Kabupaten Sumenep, yang bakal di buka sejak tanggal 18 sampai 28 Nopember mendatang, nampaknya cenderung lebih memprioritaskan putra Kepulauan Kabupaten Sumenep. Sebab, selama ini lokasi kepulauan masih minim peminat setiap dibuka pengangkatan CPNSD. Karena itu, untuk mengisi kekurangan tenaga pemerintah utamanya tenaga pendidik dan medis di Kepulauan, maka sudah sepatutnya pada rekrutmen CPNSD sekarang harus memprioritaskan putra kepulauan. Demikian diungkapkan Sekretaris Komisi A DPRD Sumenep, Ahmad Mawardi. “Kami akan melakukan Negosiasi kepada Badan Kepegawaian Negara (BKN), bagaimana putra kepulauan dalam rekrutmen CPNSD tahun ini diprioritaskan. Ini merupakan kebijakan awal yang segera dilakukan,†kata Mawardi, kepada wartawan di kantornya, Sumenep, Sabtu (08/11). Ia menjelaskan, kebijakan tersebut hanya berlaku bagi formasi tenaga pendidik dan tenaga medis. “Putra kepulauan akan diperjuangkan nasibnya, dengan catatan jika sudah diangkat menjadi PNS tidak mengajukan pindah atau mutasi ke daratan. Makanya, sebelum test dilakukan, pemerintah perlu meminta pernyataan dari pelamar untuk bersedia mengabdi selamanya di Kepulauan, meskipun mereka punya hak untuk mengajukan mutasi,†terangnya. Mawardi menegaskan, hal itu dilakukan, tidak lain demi meningkatkan kualitas sektor pendidikan maupun kesehatan di Kepulauan. “Karena kita punya kepentingan dan kebutuhan bagaimana akselerasi kualitas pendidikan dan kesehatan di daerah pelosok maupun Kepulauan bisa meningkat, memang perlu adanya komitmen bersama,†tegasnya. Mawardi berharap kepada putra Kepulauan, dalam rekrutmen tahun ini untuk bisa menunjukkan jati dirinya, supaya siap mengabdi pada tanah kelahirannya, jika lolos pada test CPNSD nanti. Formasi rekrutmen CPNSD tahun 2008 ini, Pemerintah Kabupaten Sumenep membuka peluang bagi 351 orang, dengan rincian, tenaga guru sebanyak 251 orang, tenaga kesehatan 70 orang dan tenaga teknis lainnya 30 orang.(Nita,Esha)
Berita Terbaru
