Program Gerdu Taskin Terserap Hampir 100 Persen
News Room, Jum’at ( 07/11 ) Program Gerakan Terpadu Pengentasan Kemiskinan (Gerdu Taskin) pola Mandiri tahun 2008 di Kabupaten Sumenep sudah mulai terlaksana di masing-masing Desa penerima program pemberdayaan masyarakat tersebut. Untuk saat ini, dana Gerdu Taskin yang melalui anggaran Propinsi Jatim senilai Rp. 1.610.000.000,00 yang sudah hampir mencapai 100 persen, dan sudah terserap untuk 14 Desa penerima Gerdu Taskin. Hal tersebut diungkapkan Kepala Bidang Pemberdayaan Masyarakat BPMP Kabupaten Sumenep, Drs. Munif Hidayat ketika di temui News Room di kantornya Jl. Dr. Soetomo, Jum’at (07/11). Bahkan menurut Munif, pihaknya sangat bersyukur anggaran 3/7 dari total anggaran Propinsi yang dikeluarkan melalui dana sharing dari APBD Kabupaten Sumenep, bisa segera terealisasi dalam waktu dekat, setelah disetujui pada pembahasan PAK 2008 ini. “Syukurlah, harapan masyarakat Desa penerima Gerdu Taskin bisa bernafas lega, sebab dalam waktu dekat, paling tidak dalam bulan Nopember 2008 ini sudah dapat terealisasi ke Unit Pengelola Kegiatan (UPK) pada masing-masing Desa penerima,â€Âujar Munif. Karena itu, diharapkan masyarakat ikut berpartisipasi aktif dalam menyukseskan pelaksanaan program Gerdu Taskin. Sebab, tujuan program ini untuk meningkatkan peran serta rumah tangga sangat miskin (RTSM) dalam pengambilan keputusan setiap pelaksanaan pembangunan yang dilaksanakan secara terbuka, demokrasi dan penuh tanggung jawab. Disamping itu tegas Munif, diharapkan dapat membantu usaha masyarakat, sehingga terjadi peningkatan dalam pendapatannya. Dan yang penting juga dapat menambah perluasan lapangan kerja bagi masyarakat, sehingga mengurangi persoalan pengangguran khususnya bagi masyarakat Desa setempat. Dijelaskan, alokasi dana Gerdu Taskin tahun ini lebih meningkat dibandingkan tahun 2007 lalu yang mendapatkan alokasi 11 Desa. Hal itu menunjukkan pelaksanaan Gerdu Taskin di Kabupaten Sumenep, terbilang sukses, sehingga ada penambahan alokasi program. Sebab, program Gerdu Taskin dari sisi administrasi sangat sulit, namun dari sisi pemberdayaan masyarakat di bawah memang sangat dirasakan manfaatnya, karena benar-benar memberdayakan masyarakat dibawah. Sekedar diketahui, Program Gerdu Taskin tahun 2008 meliputi Desa Tamidung, Kolpo, Lombang Kecamatan Batang-Batang, Desa Dasuk Timur, Badur Kecamatan Batuputih, Desa Bataal Timur Kecamatan Ganding, Desa Nambakor Kecamatan Saronggi, Desa Kalimo’ok Kecamatan Kalianget, Desa Poteran, Kropo Kecamatan Raas, Sakala, Sabuntan dan Paliat Kecamatan Sapeken. ( Ren, Esha )
