Sms Pengaduan :
news_img
  • ADMIN
  • 24-05-2008
  • 405 Kali

Program Pendidikan Luar Sekolah Menciptakan Masyarakat Mandiri

News Room, Sabtu ( 24/05 ) Program Pendidikan Luar Sekolah (PLS) ternyata tidak sekedar untuk memberikan pembelajaran bagi masyarakat, khususnya anak usia sekolah yang tidak bisa menikmati pendidikan formal. PLS selain memberikan pembelajaran juga untuk menciptakan masyarakat yang mandiri. Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sumenep, H. Moh. Rais, S.Pd, M.Si mengatakan, PLS selian memberikan kesempatan bagi anak usia sekolah yang tidak bisa menikmati pendidikan formal, namun pada hakekatnya untuk menciptakan masyarakat mandiri. Kerena itu PLS memiliki misi khusus yang tidak hanya berkutat pada pembelajaran semata, namun penekanannya diarahkan pada kegiatan Life Skill di luar ekolah, dengan tujuan sebagai bekal pengetahuan untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. H. Moh. Rais menyatakan, kegiatan Life Skill bergantung dari kelompok belajar yang menjadi keinginan masyarakat, dan mayoritas Life Skill tersebut mengarah pada kegiatan ketrampilan perak, penggemukan kambing, menjahit dan pengeboran. ”Life Skill tergantung keinginan masyarakat sesuai kelompoknya untuk kecakapan hidup.”ungkapnya. Menyingungung tentang kucuran dana melalui APBD dalam kegiatan PLS tersebut, H. Moh. Rais mengungkapkan, terkait dengan kucuran dana bantuan melalui APBD memang tidak teralokasi untuk kegiatan Life Skil, sebab Dinas Pendidikan memfokuskan pada dana bantuan APBD untuk Kejar Paket A,B,C dan sebagain untuk membantu kegiatan Keaksaraan Fungsional, namun yang jelas pemerintah pusat akan menggulirkan bantuan untuk kegiatan PLS. ( Yasik, Esha )