Sms Pengaduan :
news_img
  • ADMIN
  • 01-11-2011
  • 476 Kali

Sebanyak 413 Balita Sumenep Terdeteksi Mengidap Kurang Gizi

News Room, Selasa ( 01/11 ) Sebanyak 413 balita Sumenep, diketahui mengidap kurang gizi yang tersebar di 4 Kecamatan, yakni Bluto, Batang-batang, Kalianget dan Saronggi. Data ini berdasarkan hasil survey yang dilakukan DPC Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Sumenep, bersama Said Abdullah Institute (SAI). Pembina SAI, sekaligus anggota DPR-RI dari PDIP Daerah Pemilihan (Dapil) XI Madura, MH Said Abdullah menjelaskan, pihaknya telah memberikan bantuan sosial terhadap ratusan balita kurang gizi itu. “Diharapkan Dinas Kesehatan Kabupaten Sumenep, bisa mempelopori kegiatan yang telah kami lakukan terhadap balita kurang gizi. Karena faktanya, untuk di 4 Kecamatan saja, sudah terdeteksi 413 balita kurang gizi. Jumlah ini cukup tinggi, dan butuh penanganan serius,”kata Said Abdullah, ketika memberikan bantuan sosial bagi 99 balita kurang gizi di Gedung Nasional Indonesia (GNI) Sumenep, Selasa (01/11) siang. Said mengaku prihatin, masih ditemukannya balita kurang gizi di Sumenep. Padahal, Sumenep bukan merupakan daerah tertinggal, yang mestinya bebas dari kasus tersebut. “Ini adalah persoalan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep, untuk segera turun kebawah, mengecek langsung keberadaan para balita, utamanya di 4 Kecamatan itu,”terangnya. Tingginya angka balita kurang gizi, kata Said, menunjukkan kinerja Dinas Kesehatan Kabupaten Sumenep kurang maksimal, dan terkesan mengedepankan laporan dari pada mengkroscek langsung ke lapangan. “Balita ini merupakan aset generasi bangsa. Tolong, persoalan balita kurang gizi secepatnya ditindak lanjuti oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Sumenep,”ungkapnya. Said bersyukur, upaya pemberian bantuan sosial bagi balita kurang gizi membuahkan hasil. “Untuk di Kecamatan Bluto, sesuai laporan dari tenaga medis Puskesmas setempat. Balita yang diberi bantuan asupan gizi oleh PDIP dan SAI Sumenep, Alhamdulillah ada perbaikan gizi yang berat badannya bertambah tiap bulan 0,3 kilogram,”terangnya. Oleh karena itu, pada Selasa (01/11) siang, PDIP bersama SAI Sumenep, kembali memberikan bantuan sosial berupa bingkisan makanan pendamping dan uang santunan senilai Rp. 225.000,00, bagi 99 balita kurang gizi, untuk Kecamatan Kalianget dan Saronggi. ( Nita, Esha )