Media Center, Kamis (28/12( Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Sumenep akan segera meluncurkan Kampung Zakat Terpadu di Desa Pandian, Kecamatan Kota, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur. Kampung zakat tersebut merupakan program pemberdayaan masyarakat berbasis zakat yang holistik dan berkelanjutan.
Kakankemenag Sumenep Abdul Wasid mengatakan bahwa kampung zakat bertujuan untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat, baik dalam bidang pendidikan, ekonomi, maupun sosial.
"Kampung zakat ini akan menjadi rumah bersama bagi seluruh stakeholder, baik pemerintah, masyarakat, maupun lembaga-lembaga zakat. Kita bersama-sama akan bersinergi untuk mengelola dan mengoptimalkan zakat agar dapat memberikan manfaat yang sebesar-besarnya bagi masyarakat," kata Abdul Wasid.
Dalam rapat koordinasi launching kampung zakat yang digelar pada Kamis (28/12/2023), Abdul Wasid mengajak seluruh stakeholder untuk berkomitmen untuk mengoptimalkan kampung zakat.
Rapat yang digelar di Ruang Rapat Kemenag tersebut dihadiri juga dari Kepala Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja, Bagian Kesejahteraan Rakyat, unsur Kecamatan Kota Sumenep, pimpinan BPRS, Kepala KUA Kota Sumenep, Kepala Desa Pandian, Kepala Puskesmas Pandian, Ketua Baznas, Pimpinan LAZIS-NU, Pimpinan LAZIS-MU, Pimpinan BMH Sumenep, serta tokoh agama dan tokoh masyarakat lainnya.
"Kampung zakat ini tidak hanya menjadi domainnya Kemenag, tetapi membutuhkan kebersamaan dari semua pihak untuk mengembangkan dan memajukan kampung zakat di Kabupaten Sumenep," ujar Abdul Wasid.
Sementara itu, Penyelenggara Zakat Wakaf (Penzawa) Kemenag Sumenep Mabrur mengatakan bahwa kampung zakat akan menerapkan pendekatan yang holistik dan berkelanjutan.
"Kampung zakat ini tidak hanya akan menyalurkan zakat dalam bentuk konsumtif, tetapi juga akan mengembangkan zakat produktif. Selain itu, kampung zakat juga akan melakukan pendampingan dan pembinaan kepada masyarakat," kata Mabrur.
"Kampung zakat ini merupakan inovasi Kemenag Sumenep untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat. Kami berharap agar kampung zakat ini dapat menjadi percontohan di Indonesia," tambahnya.
(Sus/Miko, Han)