Sejumlah Kecamatan Rawan Terjangan Puting Beliung
News Room, Sabtu ( 04/12 ) Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Sumenep, meminta warga supaya waspada terhadap terjangan angin puting beliung. Sebab, data yang berhasil dihimpun Dinsos, ada 6 Kecamatan yang rawan angin puyuh tersebut. Ke 6 kecamatan itu, yakni Batang-batang, khususnya Desa Totosan, Batang-batang Laok, kemudian Kecamatan Ganding, di Desa Gaddu Barat, dan Gaddu Timur. Kemudian, Kecamatan Kalianget, tepatnya di Desa Pinggirpapas dan Desa Karang Anyar. Kecamatan Ambunten, di Desa Ambunten Timur, Ambunten Tengah, Ambunten Barat, dan Tambaagung Tengah. Selanjutnya, Kecamatan Saronggi di Desa Langsar, dan Kecamatan Bluto, khususnya di Desa Pakandangan. Staff Bantuan Sosial Dinas Sosial Sumenep, Kamiluddin menjelaskan, penetapan daerah rawan puting beliung tersebut berdasarkan laporan Kepala Desa dari kejadian yang ada. “Dengan mengacu laporan dari Kepala Desa itulah akhirnya kami bisa membuat peta lokasi mana saja yang dianggap rawan puting beliung,”katanya. Biasanya, kata Kamiludin, angin puting beliung itu rawan terjadi pada bulan Nopember dan Desember. “Untuk itu, sejak awal kami sudah menyiapkan dana bantuan bagi korban bencana angin puyuh, dari dana APBD Sumenep. Besarannya, tergantung pada tingkat kerusakan bangunan, dengan mengklasifikasi antara rusak berat, ringan atau parah,”ujarnya. Namun, hingga memasuki bulan Desember 2010, Dinsos belum menerima adanya laporan bencana alam dalam skala besar. “Kami bersyukur dan selalu berdoa, semoga di Sumenep tidak sampai terjadi bencana yang berskala besar. Mudah-mudahan tetap aman,”pungkasnya. ( Nita, Esha )
