News Room, Kamis ( 30/10 ) Penanggungjawab Operasional Kegiatan (PJOK) Kecamatan Dungkek, Drs. Bambang Widiatmoko mengatakan, prinsip-prinsip Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) bertumpu pada pembangunan sumber daya manusia (SDM), otonomi masyarakat, desentralisasi yang berorientasi pada masyarakat miskin, partisipasi, kesetaraan dan keadilan gender, demokratisasi, transparansi dan akuntabilitas, serta prioritas yang berkelanjutan. Penjelasan tersebut disampaikannya disampaikan dalam acara pembukaan sosialisasi PNPM dan rapat bersama Tim pelaksana kegiatan (TPK) tingkat desa, yang diikuti tiap-tiap desa dan bertempat di Balai Desa Bicabbi, Rabu kemarin (29/10). Rapat tersebut membahas masalah PNPM 2008, termasuk anggaran dananya, baik untuk sarana fisik dan usaha simpan pinjam (USP), simpan pinjam perempuan (SPP) yang dialokasikan untuk desa yang ada di Kecamatan Dungkek. Sementara itu, Konsultan Teknik PNPM, Ir. Tri Ahmadi dan Konsultan pemberdayaan, Drs. Imam Wahyudi dalam materi sosialisasinya mengatakan, untuk menyatukan persepsi pemikiran dalam mensukseskan, mengamankan dan memanfatkan PNPM 2008, sangat perlu meningkatkan peran serta semua elemen masyarakat dengan tujuan untuk mengembangkan pertumbuhan ekonomi dalam rangka mewujudkan kesejahteraan masyarakat. Untuk itu diharapkan, agar seluruh tim pelaksana kegiatan PNPM tetap memelihara kebersamaan dengan perangkat desa, sehingga terwujud keterpaduan yang saling mengutamakan manfaat yang sebesar-besarnya pada kesejahteraan masyarakat di Desanya masing-masing. ( JuP-16, Esha )