Sms Pengaduan :
news_img
  • ADMIN
  • 10-03-2015
  • 339 Kali

Stok Raskin Di Gudang Bulog Hanya Tersisa 31 Ton

News Room, Rabu ( 11/03 ) Realisasi program beras untuk keluarga miskin (raskin), khususnya di Kabupaten Sumenep belum bisa diluncurkan, meski Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep telah menerbitkan Surat Perintah Alokasi (SPA) raskin. Kondisi itu disebabkan stok beras di Gudang Beras Bulog Kalianget hanya tersisa 31 ton. 

Kasubag Sarana Bagian Perekonomian Pemkab Sumenep Wedi Sunarto menjelaskan, Tim Raskin sudah melakukan pengecekan ke Gudang Beras Bulog Kalianget, ternyata stok yang tersedia di gudang hanya 31 ton, sementara alokasi yang dibutuhkan untuk program raskin sebanyak 1.745 ton setiap bulan.

”Stok beras 31 ton di Gudang Bulog sangat tidak mencukupi kebutuhan raskin per-bulannya yang mencapai 1.745 ton. Itupun tidak jelas, apakah stok yang ada itu memang sisa tahun lalu atau justru titipan Desa atau Kecamatan dari program raskin 2014,”kata Wedi, Rabu (11/03).

Menurut Wedi, pihaknya telah menerbitkan SPA raskin, sebab berdasarkan hasil koordinasi dan surat edaran Kementerian Dalam Negeri diintruksikan agar Kabupaten atau Kota supaya merealisasikan program raskin.

"Tim telah menindak lanjuti Surat Edaran itu, namun stok raskin di Gudang Bulog masih belum siap, mengingat persediaan yang ada jauh dari kebutuhan,"ujarnya.

Hasil kroscek, lanjutnya, Bulog sendiri menyatakan belum bisa memastikan kapan bisa direalisasikan, karena pengiriman beras ke gudang sistemnya jarak jauh. “Pemkab tidak bisa memastikan raskin itu kapan bisa diluncurkan,”ungkapnya. ( Nita, Esha )