Media Center, Selasa ( 24/04 ) Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Sumenep,
H. Achmad Masuni, SE, MM, mengingatkan perangkat Desa untuk segera
mempersiapkan pencairan Dana Desa (DD) maupun Alokasi Dana Desa (ADD)
tahap pertama tahun ini.
Menurutnya, masih terjadi kendala
lambatnya penyelesaian entri data APBDes ke Sistem
Keuangan Desa (Siskeudes), karena adanya perintah dari Presiden, bahwa
30 persen dari DD dan ADD harus diwujudkan dalam program padat karya.
“Hal ini yang memakan waktu cukup lama, karena harus menyinkronkan
data, karena pada masing-masing daerah, besaran honor dari tukang
bangunan tidak sama,” ungkap Masuni, Selasa (24/04).
Menurutnya,
kendala lainnya, yakni dari sisi Sumber Daya Manusia (SDM) nya, dimana
operatornya dalam mengentri data ke
Siskeudes belum maksimal, sehingga perlu terus dilakukan pembinaan
terkait entri data Siskeudes.
Karena itu, Masuni berharap,
penyelesaian entri data Siskeudes bisa dirampungkan akhir bulan Mei
mendatang. Sedangkan hingga akhir April ini masih sekitar 10 persen,
dari 330 Desa yang sudah menyelesaikan entri data ke Siskeudes.
“Kami harapkan proses pencairan Dana Desa (DD) maupun Alokasi Dana Desa
(ADD) tahap pertama di Kabupaten Sumenep sudah bisa
dilaksanakan,” tandasnya. ( Ren, Esha )