Warga Kecam Tulisan Program KB “Banyak Anak Banyak Masalah”
News Room, Rabu ( 18/09 ) Slogan yang dimuat dalam program Keluarga Berencana (KB) berbunyi “Banyak Anak Banyak Masalah”, mulai beredar di Kabupaten Sumenep. Namun, keberadaan moral itu yang dijumpai di dinding sekitar Pelabuhan Kalianget, menuai kecaman warga setempat. Abdussalam, salah seorang warga Kecamatan Kalianget, menilai, slogan tersebut arogan, karena tidak sesuai dengan ajaran agama Islam, bahwa banyak anak banyak rejeki. “Kita heran dengan program pemerintah ini. Kenapa membuat moral yang kalimatnya bertentangan dengan ajaran Islam. Mestinya bahasa itu dibuat sehalus mungkin. Sebab, warga di Sumenep sebagian besar kan ummat muslim,”ujarnya. Abdus meminta instansi terkait agar secepatnya mengganti moral yang terpampang didinding pelabuhan Kalianget tersebut. “Sebagai umat Islam, kami tidak setuju dengan slogan itu. Ya harus diganti,”tandasnya. Menanggapi kecaman warga, Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat Perempuan dan Keluarga Berencana (BPMP-KB), H. Achmad Masuni, SE, MM mengaku akan segera mengganti slogan program KB tersebut. “Mungkin pemahaman tiap orang tidak sama, sehingga moral itu dianggap mengejek bagi umat muslim. Secepatnya kami akan mengganti tulisan dinding Program KB itu,”tegasnya. Menurut H. Masuni, sebenarnya moral pada dinding disekitar pelabuhan Kalianget tersebut, pada dasarnya sebagai sarana KIE (Komunikasi, Informasi dan Edukasi) Program KB. “Tulisan itu pada dasarnya merupakan terobosan untuk percepatan kegiatan KIE KB, dan menanamkan kembali kepada masyarakat pentingnya dua anak cukup. Tapi mungkin bahasa yang dikeluarkan kurang halus, akhirnya menimbulkan persoalan persoalan. Kita siap mengganti tulisan tersebut,”ungkapnya. ( Nita, Esha )
