Sms Pengaduan :
news_img
  • ADMIN
  • 18-07-2008
  • 299 Kali

Warga PKB Rebutan Loyang Nasi, Kampanye Achsan Semrawut

News Room, Jum’at ( 18/07 ) Kampanye Achmady-Soehartono (Achsan) yang digelar Jum’at pagi (18/07), di halaman Pondok Pesantren Aqidah Usymuni Terate, Desa Pandian, Kecamatan Kota Sumenep, diwarnai rebutan loyang nasi sesama ibu-ibu yang hadir. Padahal, loyang nasi itu direncanakan panitia akan dijadikan hadiah bagi peserta kampanye yang bisa menjawab seputar Pilgub dan PKB. Namun, belum sempat semua pertanyaan dilontarkan, rebutan loyang nasi tidak bisa dihindari, akibatnya acara yang baru dimulai oleh pembawa acara itu sempat terganggu. Rebutan kembali terjadi saat panitia akan membagikan kaos Achsan. Aksi saling dorong antar ibu-ibu dan peserta kampanye laki-laki tidak terhindarkan. Bahkan, seorang ibu rumah tangga sempat terinjak-injak. Dengan adanya aksi saling rebut itu, panitia kewalahan mengatur peserta kampanye. Sementara itu, Achmady, Calon Gubernur yang diusung PKB, dalam orasinya mengatakan, warga Jawa Timur sudah waktunya mempunyai pemimpin dari kader NU dan PKB. “Dari lima pasangan yang duduk di Pilgub, hanya pasangan Achsan yang berasal dari NU dan murni PKB,”katanya. Achmady juga berjanji, jika dirinya dipercaya memimpin Jawa Timur lima tahun kedepan, maka ia akan memberi kemudahan pelayanan. “Pasangan Achsan akan memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat, bukan minta dilayani kepada rakyat,” terangnya. Kampanye Achsan di Sumenep ini, dihadiri para Kyai kampung dan PAC PKB se Kabupaten Sumenep. Agenda kampanye Achsan dilanjutkan ke Pondok Pesantren An-Nuqayah, Daerah Late, Kecamatan Guluk-guluk, dan Pondok Pesantren Al-Ikhsan, Desa Pakamban Laok, Kecamatan Pragaan. ( Nita, Esha )