Sms Pengaduan :
news_img
  • ADMIN
  • 09-12-2014
  • 575 Kali

Workshop Pemahaman Tentang KLA Terhadap Tim Gugus Tugas

News Room, Selasa ( 09/12 ) Sekretaris Daerah Kabupaten Sumenep, Drs. Hadi Soetarto, M.Si menegaskan, untuk mewujudkan Kabupaten Sumenep sebagai Kota Layak Anak (KLA) memerlukan kepedulian serta tanggung jawab bersama dari seluruh unsur, mulai dari orang tua, keluarga, masyarakat dan negara. Hal tersebut ditegaskan Sekdakab Sumenep ini pada acara Workshop Pemahaman Tentang KLA Terhadap Tim Gugus Tugas KLA Kabupaten Sumenep di Ruang Arya Wiraraja Kantor Bupati Sumenep, Selasa (09/12). Menurutnya, anak merupakan penerus cita-cita perjuangan bangsa yang memiliki peran stategis. “Yang pertama, kita harus mampu mempersiapkan anak untuk kelangsungan eksistensi bangsa dan negera dimasa mendatang,” ungkapnya. Sebegai penerus bangsa, memang harus dipersiapkan dengan baik, agar tidak mudah diombang ambing oleh kondisi sosial. Kemudian diharapkan pula, agar anak mampu mengelola diri sendiri dan bertanggung jawab untuk masa depan bangsa dan negara. Disamping sebagai strategi pembangunan, sebagai Kota Layak Anak, Tim Gugus perlu untuk mensinergikan komitmen yang ada kaitannya dengan sumber daya dunia usaha. Karena itu, masyarakat dan pemerintah harus mensinergikan rencana yang berkelanjutan dengan program KLA. Sementara Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat, Perempuan dan Keluarga Berencana (BPMP-KB) Kabupaten Sumenep, H. Ahmad Masuni, SE, MM menjelaskan, melalui Workshop KLA tersebut diharapkan 5 klaster KLA bisa terpenuhi, seperti terpenuhinya kebebasan anak yang menjadi hak sipil anak, hubungan dengan keluarga, pendidikan kesehatan, waktu luang, serta seni dan budaya. “Nah, ini harus diselesaikan bersama-sama dalam menentukan suatu kebijakan KLA melalui program pembangunan sinergitas,” tambahnya. ( Ren, Esha )