Bupati Jeguk Korban Kapal Di Puskesmas Dungkek
Media Center, Selasa ( 18/06 ) Bupati Sumenep, Dr. KH. A. Busyro Karim, M.Si menjenguk korban Kapal Motor Arin Jaya di ruang perawatan Puskesmas Kecamatan Dungkek yang selamat dari musibah.
Bupati mengatakan, Pemerintah Daerah bersama Badan SAR Nasional (Basarnas), Polres dan Kodim 0827 serta masyarakat telah melakukan upaya menyelamatkan penumpang Kapal Motor Arin Jaya yang tenggelam di perairan Gili Iyang, Kecamatan Dungkek mulai Senin (17/06/2019) kemarin.
“Hasil pencarian korban kapal yang tenggelam sejak Senin (17/06/2019) hingga Selasa (18/06/2019) sebanyak 39 orang yang selamat dari musibah, 17 orang meninggal dunia, 1 orang dalam perjalan dari laut menuju daratan, dan 5 orang dinyatakan hilang,” tegasnya di sela-sela kunjungannya di Puskesmas Dungkek, Selasa (18/06/2019).
Ia menyatakan, saat ini pihaknya berusaha membantu keluarga korban yang selamat maupun meninggal dunia, baik pengobatan dan pemulangan jenazah ke kampung halamannya di Kecamatan Raas.
“Rencananya, percepatan pemulangan jenazah korban kapal tenggelam, karena berbagai pertimbangan dilakukan pada Rabu (19/06/2019) dini hari, menyesuaikan dengan kondisi cuaca laut.
“Seandainya bisa pemulangan jenazah pada hari ini, Selasa (18/06/2019), namun akibat beberapa pertimbangan, seperti proses identifikasi jenazah dan memandikan jenazah butuh waktu serta cuaca buruk, jadi harus tertunda. Kalau informasi BMKG, cuaca baik pada Rabu dini hari pukul 02.00 WIB, kami berangkatkan jenazah itu ke Kecamatan (Pulau) Raas,” tutur suami Nurfitriana ini.
Bupati menjenguk korban selamat di Puskesmas Dungkek bersama Kapolres Sumenep dan Dandim 0827 Sumenep. Setelah mengunjungi korban selamat, selanjutnya Bupati bersama rombongan melanjutkan ke RSUD dr. H. Mohammad Anwar untuk melihat korban yang meninggal dunia.
“Pemerintah Kabupaten Sumenep bersama Forkopimda menyampaikan belasungkawa kepada korban kecelakaan laut yang menimpa warga Desa Gowa-Gowa, Kecamatan Raas. Semoga korban yang meninggal dunia, mendapat rahmat dan ridho Allah SWT, dan warga yang selamat cepat sehat kembali,” tandas Bupati.
Bupati berharap, masyarakat pemilik kapal untuk mengutamakan keselamatan penumpang dalam perjalanan laut, dengan menyediakan peralatan keselamatan, seperti pelampung.
“Yang jelas kami tidak henti-hentinya melakukan sosialisasi kepada pemilik kapal tradisional, supaya menyediakan peralatan keselamatan penumpang untuk mengantisipasi, manakala terjadi musibah di tengah laut,” pungkas Bupati dua periode ini. ( Yasik, Esha )
Berita Terbaru
