Sms Pengaduan :
news_img
  • ADMIN
  • 16-09-2020
  • 1648 Kali

RSUD Abuya Kangean Komitmen Pemkab Tingkatkan Kualitas Pelayanan

Media Center, Rabu ( 16/09 ) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep meresmikan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Abuya Kangean tipe D di Kecamatan Arjasa.

Peresmian rumah sakit tersebut ditandai dengan pengguntingan pita dan penyerahan dua unit mobil ambulance oleh Bupati Sumenep, Dr. KH. A. Busyro Karim, M.Si, Rabu (14/09/2020).

“Hadirnya RSUD Abuya Kangean ini merupakan bentuk komitmen Pemerintah Daerah dalam memberikan peningkatan kualitas pelayanan kesehatan kepada masyarakat,” kata Bupati Dr. KH. A. Busyro Karim, M.Si saat meresmikan Rumah Sakit Umum Daerah Abuya Kangean.

Dengan adanya rumah sakit ini, tentu saja mendekatkan masyarakat untuk mendapatkan tindakan medis baik preventif dan kuratif.

“Jika sebelum ada Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Abuya Kangean, pasien rujuknya ke Kota Sumenep, tetapi saat ini bisa dilakukan di Kecamatan Arjasa (Pulau Kangean),” tutur Bupati dua periode ini.

Bupati mengungkapkan, sebagian bangunan yang masih dalam tahap penyelesaian targetnya selesai akhir Desember tahun ini.

“Kami sudah bicara dengan Dinas PU Cipta Karya supaya penyelesaian pekerjaan selesai sesuai target waktunya, sehingga jangan melewati akhir tahun ini,” tuturnya.

Sementara, Kepala Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman (PRKP) dan Cipta Karya Kabupaten Sumenep, Mohammad Jakfar menyatakan, penyelesaian sisa bangunan sesuai dengan masa kerja supaya pekerjaan rumah sakit itu tepat waktu.

“Kita tidak ingin melebihi batas waktu, karena rumah sakit sebagai bagian pelayanan bagi masyarakat. Jadi targetnya pada bulan November selesai," tandasnya.

Pembangunan RSUD Kelas D Abuya Kangean terdiri dari tiga paket dengan nilai anggaran sekitar Rp25 miliar.

"Tiga paket itu ada dana sebesar Rp10 miliar, ada yang Rp7 miliar dan Rp6 milliar dan perkembangan pekerjaan fisik sebesar Rp10 miliar sudah 50 persen, Rp7 miliar 38 persen dan yang Rp6 miliar sudah 37 persen," jelas Mohammad Jakfar.

Terpisah, Kepala Bidang Sumber Daya Kesehatan, Dinas Kesehatan Kabupaten Sumenep, Moh. Nur Insan menjelaskan, saat ini tenaga kesehatan di RSUD Abuya Kangean sebanyak 78 orang.

Tetapi yang jelas, tenaga medis itu masih membutuhkan empat dokter spesialis, di antaranya dokter psesialis penyakit dalam, kandungan, bedah dan anak.

“Sebanyak 78 orang medis itu yakni dokter umum, dokter gigi, perawat, bidan, dan analis farmasi,” pungkasnya.

Seusai meresmikan RSUD Abuya Kangean, Bupati meninjau fasilitas ambulance, ruangan rumah sakit serta bangunan yang dalan tahap penyelesaian. ( Yasik, Fer )