News Room, Kamis ( 31/07 ) Pelaksanaan kurikulum baru, tertib berlalu lintas yang di terapkan di SMA Negeri I Sumenep yang sudah berjalan selama seminggu ini dinilai cukup bagus. Hal tersebut diakui Kepala SMA Negeri I Sumenep, Drs. H. Nursaid Sani, M.Si ketika ditemui News Room, Kamis 31/07) di kantornya. Menurutnya, bentuk kerjasama Dinas Pendidikan dengan Polres Sumenep tersebut merupakan sebuah inovasi baru yang diharapkan akan menambah penyadaran para pelajar, agar lebih mengerti dan berlalu lintas dengan baik. Sebab ditengara, dari data kepolisian, kejadian pelanggaran lalu lintas kebanyakan adalah siswa pelajar, maka sangat bagus dilakukan penerapan kurikulum baru tersebut, utamanya di SMA Negeri I Sumenep yang dijadikan sample, dan diharapkan semua sekolah nantinya melaksanakan pembelajaran baru ini, sehingga dapat lebih menjaga keselamatan bersama. Disamping itu, H. Nursaid Sani mengaku bangga dan merasa berterimah kasih kepada 4 anggota Satlantas, 2 diantaranya Polisi Wanita (Polwan) yang dengan sabar mendidik siswa. Meski mungkin awalnya agak kesulitan memberikan pelajaran kepada siswa karena tugas baru sebagai guru perlu kesabaran untuk menyesuaikan dengan siswa. Diakui H. Nursaid, pihaknya juga merasa bangga karena disamping menjadi sekolah alternatif yang dipilih untuk menerapkan kurikulum baru itu, sebenarnya sekolahnya juga sudah melaksanakan kerjasama dengan Dinas Perhubungan Kabupaten Sumenep yang dipercaya untuk melakukan seleksi pemuda pelajar pelopor berlalu-lintas sejak tahun lalu. Bahkan tahun 2008 ini dari SMA Negeri I Sumenep sudah dikirim menjadi duta pemuda pelajar pelopor berlalu lintas ke tingkat Jatim, atas nama Mada’i Pandu Wicaksono. ( Ren,Esha)