Media Center, Senin ( 26/09 ) BRI Menanam diharapkan menjadi program penggerak ekonomi lokal sebagai wujud kolaborasi antara perbankan dengan entitas masyarakat, dalam rangka menerapkan aspek ekonomi, sosial dan lingkungan.
“BRI menanam yang dilaksanakan di sejumlah desa di Kabupaten Sumenep merupakan upaya sangat baik dari korporasi dalam ikut serta membangun ketahanan pangan,” kata Bupati Sumenep Ra Achmad Fauzi dalam sambutannya disampaikan Asisten Perekonomian Sekretariat Daerah Kabupaten Sumenep Ahmad Masuni pada BRI Menanam Branch Office Sumenep, di Desa Lobuk Kecamatan Bluto, Senin (26/09/2022).
Karena itulah, Pemerintah Daerah menginginkan kegiatan ini tidak hanya berhenti sampai di sini, namun BRI melanjutkan secara massal sebagai gerakan menanam tanaman produktif yang dilakukan di seluruh wilayah Kabupaten Sumenep.
Program bidang pertanian perlu adanya kerja sama, kolaborasi, dan sinergi semua pihak, karena Pemerintah Kabupaten Sumenep tidak bisa bekerja sendiri, tanpa dukungan dari semua elemen bidang pertanian termasuk pihak korporasi di daerah.
“Yang jelas, program BRI menanam bisa menjadi lokomotif aspek ekonomi, lingkungan dan sosial bagi masyarakat, dalam upaya meningkatkan pendapatannya,” tuturnya.
Sementara itu, BRI Menanam di Kabupaten Sumenep secara simbolis dilaksanakan di Desa Lobuk Kecamatan Bluto, dihadiri oleh Region CEO BRI Wilayah Jawa Timur Bustomi sekaligus diserahkan bantuan pohon kepada kepala desa penerima program.
Region CEO BRI Wilayah Jawa Timur Bustomi menambahkan, program BRI Menanam di Kabupaten Sumenep sasarannya untuk 36 desa dari 330 desa, dengan jumlah bibit sebanyak 4.400 pohon.
“Saat ini, sebagai tahap pertama program BRI menanam sebanyak 1.430 bibit pohon produktif atau buah-buahan di 36 desa di Kabupaten Sumenep,” tambahnya.
Desa penerima program BRI Menanam adalah desa berlian yang merupakan desa binaan lembaganya, sehingga pihaknya memberikan program kepada masyarakat untuk mendorong pertumnbuhan ekonomi seperti memperkuat Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) dan program lainnya.
“Untuk itu, secara konsisten BRI terus merealisasikan prinsip Environmental, Social, dan Governance (ESG). Yang terbaru, penguatan aspek lingkungan dan sosial dilakukan BRI melalui program BRI Menanam ini," tandas Bustomi.
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, menanam bibit pohon klengkeng, mangga dan alpukat.
Sementara itu, Kepala Desa Lobuk Moh. Saleh menyambut baik program BRI Menanam, karena desanya menjadi salah satu sasaran BRI dalam melaksanakan program yang bersentuhan langsung dengan masyarakat.
"Terima kasih atas kepercayaan BRI, Pemerintah Desa (Pemdes) Lobuk dipercaya sebagai lokasi BRI menanam, dan menjadi desa perdana yang mendapat bibit unggul," terangnya.
Dirinya berharap dengan adaya bantuan aneka bibit buah bisa menjadi nilai ekonomis guna mendorong peningkatan ekonomi masyarakat Desa Lobuk.
“Kami telah menyiapkan lahan untuk penanaman bibit unggul bantuan dari program BRI Menanam. Semoga kami bisa merawat dengan baik," pungkasnya. ( Yasik, Fer )