BUMDes Pagerungan Jaya Bidik 3 Besar di Lomba DPMD Jawa Timur
Media Center, Rabu (19/06) BUMDes Pagerungan Jaya, Desa Pagerungan Besar, menargetkan untuk masuk 3 besar dalam lomba BUMDes yang digelar oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Jawa Timur.
Lomba tersebut menilai berdasarkan enam aspek, yaitu kelembagaan, pengelolaan usaha, keuangan, dampak, kemitraan dan media, serta pembinaan, pertanggungjawaban, dan pengawasan.
“Dari enam aspek tersebut, jauh sebelumnya sudah kami dampingi, sampai pada akhirnya bisa bertarung di tingkat provinsi mewakili Sumenep,” kata Andi, Pendamping Desa (PD) Sapeken, kepada Media Center Diskominfo, Rabu (18/06/2024).
Andi juga menyebut bahwa pihaknya selalu mendorong pengelola BUMDes Pagerungan Jaya untuk terus menggandeng semua pihak dalam pengembangan jenis usaha.
“Selalu kita motivasi mas, agar jenis usaha selalu dievaluasi dan dikembangkan. Proses pengembangan BUMDes di sana juga didukung oleh Kangean Energy Indonesia, salah satu perusahaan migas,” ujarnya.
Sementara itu, Tenaga Pendamping Profesional (TPP) Kecamatan Sapeken bersama Tenaga Ahli (TA) Kabupaten dan Camat Sapeken diakui Andi akan terus mengapresiasi dan ikut serta mempersiapkan segala hal yang dibutuhkan pada saat penilaian lapangan oleh tim dari DPMD Jawa Timur.
“Segala sesuatunya sudah kami siapkan, termasuk selalu koordinasi dengan pengelola BUMDes dan TA Kabupaten yang fokus menangani BUMDes, yaitu Bapak Patwari. Kami berharap semoga bisa juara terbaik,” tukasnya.
BUMDes Pagerungan Jaya lolos ke 6 besar setelah melalui penilaian administrasi dan presentasi yang berlangsung dari tanggal 29 hingga 30 Mei 2024 di Kantor DPMD Provinsi Jawa Timur.
Penilaian lapangan akan dilakukan pada tanggal 16 Juli 2024.
“Kita berharap semoga bisa juara terbaik,” kata Andi, menyampaikan optimisme seluruh tim pendukung BUMDes Pagerungan Jaya.
"Dengan persiapan matang dan dukungan dari berbagai pihak, BUMDes Pagerungan Jaya optimis dapat mencapai target dan membawa nama baik Desa Pagerungan Besar serta Kabupaten Sumenep di tingkat provinsi," tutupnya, mantap.
(Miko, Han)
Berita Terbaru
